terdapat bolong dan garis putih di dekat bagian gusi bawah
Halo ini kenapa ya dok? Awalnya saya kira sariawan tp setelah d cek bergaris putih + bolong juga di area gusi gigi bawah seperti di foto. Ini kenapa ya dok kira kira? Terimakasih dok
Halo ini kenapa ya dok? Awalnya saya kira sariawan tp setelah d cek bergaris putih + bolong juga di area gusi gigi bawah seperti di foto. Ini kenapa ya dok kira kira? Terimakasih dok
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.
Berdasarkan keluhan dan foto yang Anda kirimkan, terlihat adanya lesi ulseratif berbentuk cekung pada gusi bawah menyerupai ujung cusp gigi, disertai area garis putih pada mukosa pipi menyerupai ujung cusp gigi. Hal ini kemungkinan disebabkan karena gigi geraham bungsu rahang atas Anda sudah tumbuh namun gigi geraham bungsu rahang bawah Anda belum tumbuh atau baru mulai tumbuh dan tengah berusaha menembus tulang dan gusi, atau bisa juga kemungkinan dalam kondisi impaksi, yaitu kondisi gigi tertanam didalam tulang dan gusi, baik sebagian gigi atau seluruh gigi. Kondisi ini membuat gusi dan mukosa pipi bawah berkontak dengan gigi rahang atas lawannya saat gerakan mengunyah atau bicara, sehingga trauma pun tidak bisa dihindarkan. Tidak terlihat jelas dari foto yang Anda kirim, bagaimana kondisi dan posisi gigi geraham bungsu rahang atas Anda. Perlu dilakukan pemeriksaan klinis dan rontgen untuk melihat posisi yang pasti dari geraham bungsu baik atas dan bawah Anda.
Gigi geraham bungsu adalah gigi yang tumbuh paling akhir, yaitu usia 17 tahun keatas dan rata-rata di usia 25 tahun. Karena tumbuhnya terakhir dan dapat juga didukung dari faktor keturunan, geraham bungsu seringkali kekurangan tempat untuk tumbuh di lengkung gigi yang benar, akibatnya geraham bungsu dapat tumbuh miring atau bahkan impaksi.
Geraham bungsu yang tumbuh tidak di posisi yang benar maupun dalam kondisi impaksi, seringkali menimbulkan efek, seperti gigi berlubang karena sikat gigi tidak dapat menjangkau area gigi dengan maksimal, terutama area gigi yang tertutup tulang dan gusi, kerusakan gigi di depannya karena terdorong oleh geraham bungsu yang miring kearah depan, keradangan pada gusi, mukosa pipi dan jaringan sekitar gigi karena terdorong gigi bungsu, sehingga timbul rasa sakit, kemerahan, dan pembengkakan, serta nyeri saat membuka menutup mulut serta saat menelan. Pada kondisi yang lebih parah, rasa sakit bahkan dapat menyebar ke kepala, leher, dagu, dan pundak. Selain itu juga menyebabkan kesulitan menjaga kebersihan mulut, kesulitan saat mengunyah dan bicara, sariawan di sekitar gigi geraham bungsu, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu, gigi geraham bungsu dengan kondisi tersebut (tumbuh diluar lengkung gigi yang benar) maupun impaksi akan disarankan oleh dokter gigi untuk dicabut, supaya menghindari terjadinya keradangan pada jaringan sekitarnya lebih lanjut.
Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, dokter gigi akan melakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan radiologis, untuk menegakkan diagnosa dan menentukan rencana perawatan yang komprehensif sesuai dengan kondisi Anda. Kondisi tersebut tidak dapat disembuhkan hanya dengan konsumsi obat-obatan saja. Selama penyebab keradangan tidak diatasi, maka keluhan akan tetap dirasakan.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi keluhan Anda :
Demikian, semoga membantu.