🔥 Diskusi Menarik

sariawan gusi

Apa boleh mengobati sariawan dengan tomat? Atau ada alternatif lain selain obat2an?

0
46k
2 komen

2 komentar

Sariawan atau stomatitis lesi ulseratif berdasarkan penyebabnya dapat dibedakan menjadi


  1. Traumatik ulser, yaitu sariawan yang terjadi karena trauma, seperti tergigit, tergores dengan tepi gigi yang tajam, tepi tambalan yang tajam, atau tepi gigi tiruan yang tajam, terkena sikat gigi yang terlalu keras, trauma suhu yang panas, trauma kimia oleh karena produk yang digunakan dan penyebab trauma lainnya.
  2. Reccurent Aphtous Stomatitis adalah sariawan yang hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebabnya, namun sariawan ini erat kaitannya dengan sistem imun individu, perubahan hormonal, stres, dll. Sariawan tipe ini biasanya berpindah-pindah lokasinya dan tidak tergantung dari penyebab trauma.
  3. Lesi ulseratif stomatitis yang menuju ke lesi keganasan, dapat terjadi karena trauma kronis tersu menerus, kebiasaan merokok dan pola hidup tidak sehat, hingga mutasi gen. Ditandai dengan sariawan yang tidak sembuh lebih dari 14 hari dan ukuran semakin membesar.


Walaupun sariawan sebetulnya adalah self healing disease, yaitu penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya dalam 7-14 hari, namun sariawan sebaiknya diberi penanganan yang tepat untuk mencegah terjadinya komplikasi infeksi bakteri dan jamur atau berkembangnya lesi menjadi lebih serius. Konsumsi tomat atau dengan menempelkan potongan tomat pada sariawan dapat membantu proses penyembuhan sariawan karena tomat memiliki kandungan vitamin C. Selain tomat, Anda dapat mengkonsumsi buah-buahan seperti kiwi, jeruk, jambu biji, mangga, pepaya, atau semangka untuk membantu penyembuhan sariawan.


Namun jika sariawan Anda tidak membaik setelah 7 hari atau lesi menjadi semakin parah, sebaiknua segera periksakan sariawan Anda ke dokter gigi terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan yang lebih detail, baik secara klinis maupun pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan lab jika diperlukan. Setelah dilakukan pemeriksaan tersebut, dokter gigi baru dapat menentukan rencana perawatan yang tepat sesuai dengan diagnosa dan tingkat keparahan dari kasus Anda.


Demikian, semoga membantu.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Tidak cukup data untuk menjawab pertanyaan tersebut. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin saya bantu jawab?
1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.