halo dok, kurleb 3minggu sy mengalami luka di sudut mulut bagian dlm. nyeri nya sudah hilang tapi lukanya blm menutup. knp ya dok? takut mau ke faskes
Jumlah Gigi Masih 28 Buah Di Usia 25 Tahun
Kan umumnya, orang dewasa memiliki gigi sebanyak 32 buah, masing-masing 16 gigi pada rahang bagian atas dan bawah. Kalau jumlah gigi orang dewasa hanya 28 buah apakah normal? Apakah jumlah gigi orang dewasa hanya 28 buah sudah termasuk hypodontia? Terima kasih
2 komentar
Terbaru
Ka aku pake behel . Hasil ronsen gigi atas 14 gigi bawah 14. Tanpa ada gigi bungsu. Aku di saranin dokter untuk cabut 2 gigi seri bawah. Alasannya karna posisi gigi bawah nanti bukan di belakang gigi atas . Jadi gigitannya gak bagus nanti . Secara estetika gigi atas dan bawah akan menempel posisinya .menurut dokter baik nya gmna ya ?
Halo Sellya Nova. Terima kasih atas pertanyaannya.
Gigi yang berjumlah 28 biasanya karena gigi bungsu (geraham ketiga/wisdom tooth) belum tumbuh, ataupun memang tidak ada benihnya.
Tidak adanya benih gigi bungsu dapat dikatakan sebagai kondisi yang normal yang dapat terjadi.
Gigi bungsu merupakan gigi yang tumbuh di urutan terakhir fase gigi permanen, yang biasanya muncul diatas usia 17 tahun.
Gigi bungsu kerap tidak tampak didalam mulut namun ternyata miring didalam tulang rahang.
Hal ini biasanya disebabkan karena space atau ruangan pada rahang sudah tidak ada, sehingga gigi bungsu yang akan muncul mencari jalan keluar menekan mendorong gigi-gigi sampingnya.
Hal inilah yang menyebabkan gigi tersebut menjadi miring atau disebut dengan impaksi gigi.
Kondisi yang menyertai kasus impaksi gigi bungsu biasanya adalah nyeri hebat dan bengkak.
Untuk menegakkan diagnosa, rontgen foto perlu dilakukan.
Adapun Hypodontia merupakan kondisi kelainan pada gigi yang ditandai dengan tidak tumbuhnya gigi tetap atau gigi permanen sebanyak kurang dari enam gigi. Namun kondisi ini tidak memperhitungkan gigi geraham ketiga yang tidak tumbuh, karena hal tersebut masih dianggap normal.
Segera periksakan gigi ke dokter gigi untuk dilakukan pemeriksaan dan mendapatkan perawatan yang tepat.
Tetap jaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2x sehari pagi dan malam hari, juga gunakan dental floss atau benang gigi untuk celah gigi untuk mencegah masalah gigi lainnya.
Pastikan rutin kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.