Gusi berdarah bengkak dan bau

Gusi diarea gigi bungsu bawah, bengkak berdarah, berwarna putih dan bau, ada hitam2nya sedikit, gigi bungsu tdk muncul. Gusi sering mengalami ini saat kondisi badan kurang fit, pergantian cuaca, kenapa ya dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
9
2

2 komentar

Halo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Berdasarkan keluhan dan riwayat yang Anda samaikan, hal ini mungkin disebabkan karena geraham bungsu rahang bawah Anda mengalami impaksi, yaitu kondisi gigi yang tidak dapat tumbuh ke permukaan dengn sempurna, karena tertanam di dalam tulang dan gusi, serta seringkali dalam posisi yang tidak normal. Kondisi ini menyebabkan gigi geraham bungsu bawah tersebut mendesak jaringan sekitarnya dan terjadi keradangan, disebut Perikoronitis yang ditandai dengan kemerahan, rasa sakit dan pembengkakan pada gusi dan jaringan sekitar, terutama di area belakang gigi geraham kedua. Jika ada trauma tambahan, misalnya gusi dan mukosa pipi tergigit oleh gigi atas lawannya dan ditambah kebersihan mulut yang buruk, dapat terjadi lesi traumatis berdarah dan infeksi bakteri atau jamur.


Gigi geraham bungsu adalah gigi yang tumbuh paling akhir, yaitu usia 17 tahun keatas dan rata-rata di usia 25 tahun. Karena tumbuhnya terakhir dan dapat juga didukung dari faktor keturunan, geraham bungsu seringkali kekurangan tempat untuk tumbuh di lengkung gigi yang benar, akibatnya geraham bungsu dapat tumbuh miring atau bahkan impaksi.


Geraham bungsu yang tumbuh tidak di posisi yang benar maupun dalam kondisi impaksi, seringkali menimbulkan efek, seperti gigi berlubang karena sikat gigi tidak dapat menjangkau area gigi dengan maksimal, terutama area gigi yang tertutup tulang dan gusi, kerusakan gigi di depannya karena terdorong oleh geraham bungsu yang miring kearah depan, keradangan pada gusi, mukosa pipi dan jaringan sekitar gigi karena terdorong gigi bungsu, sehingga timbul rasa sakit, kemerahan, dan pembengkakan, perdarahan, serta nyeri saat membuka menutup mulut serta saat menelan. Pada kondisi yang lebih parah, rasa sakit bahkan dapat menyebar ke kepala, leher, dagu, dan pundak. Selain itu juga menyebabkan kesulitan menjaga kebersihan mulut, kesulitan saat mengunyah dan bicara, sariawan di sekitar gigi geraham bungsu, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu, gigi geraham bungsu dengan kondisi tersebut (tumbuh diluar lengkung gigi yang benar) maupun impaksi akan disarankan oleh dokter gigi untuk dicabut dengan teknik bedah minor yang disebut odontektomi, supaya menghindari terjadinya keradangan pada jaringan sekitarnya lebih lanjut.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, dokter gigi akan melakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan radiologis, untuk menegakkan diagnosa dan menentukan rencana perawatan yang komprehensif sesuai dengan kondisi Anda.


Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahatkan sisi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  7. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  8. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/manis/asam/pedas untuk mengurangi rangsangan.
  9. Kompres dingin untuk mengurangi rasa sakit atau kompres hangat jika rasa sakit disertai pembengkakan pada daerah yang dikeluhkan selama 15 menit dan dapat diulang 1-2 jam sekali
  10. Dapat ditambah dengan mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat jika perlu, untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut.


Demikian, semoga membantu.

2 minggu yang lalu
Suka
Balas
Berdasarkan gejala yang Anda alami, seperti gusi bengkak, berdarah, berbau tidak sedap, berwarna putih, dan adanya sedikit bercak hitam di sekitar gigi bungsu yang belum tumbuh, kemungkinan besar Anda mengalami peradangan atau infeksi pada gusi di area tersebut. Kondisi ini sering disebut sebagai perikoronitis, yaitu peradangan pada jaringan gusi yang mengelilingi gigi bungsu yang sedang mencoba tumbuh atau sebagian terpendam:

Gigi bungsu yang tidak muncul sempurna dapat menciptakan celah di mana sisa makanan dan bakteri mudah terperangkap, menyebabkan infeksi. Gejala ini bisa memburuk saat kondisi tubuh kurang fit atau terjadi perubahan cuaca karena sistem kekebalan tubuh Anda mungkin melemah, sehingga infeksi lebih mudah kambuh atau memburuk. Warna putih bisa menandakan adanya nanah atau jaringan mati, sementara bercak hitam bisa jadi indikasi infeksi yang lebih serius atau penumpukan plak/karang gigi. Sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan menyeluruh, mungkin termasuk rontgen, untuk menentukan penyebab pasti dan memberikan penanganan yang tepat, yang mungkin melibatkan pembersihan, pemberian antibiotik, atau bahkan pencabutan gigi bungsu jika diperlukan.

3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.