🔥 Diskusi Menarik

Gigi dan mulut

Hallo dok saya mau bertanya, gusi saya sudah membengkak dan sudah mengeluarkan nanah apa yg harus saya lakukan ya dok apakah harus kerumah sakit atau ada cara lain ya dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
2

2 komentar

Halo Neko. Terima kasih atas pertanyaannya.

Pada kasus gigi nyeri biasanya penyebabnya adalah lubang yang mengandung bakteri.

Bakteri pada lubang gigi selain membuat gigi menjadi rapuh dan menyebabkan bau mulut, juga bisa menghasilkan nanah sehingga gusi menjadi tampak bengkak.

Rasa nyeri yang dirasakan juga menunjukkan bahwa infeksi sedang terjadi aktif.

Sehingga konsumsi antibiotik sebagai antibakteri dinilai perlu untuk dikonsumsi untuk melawan bakteri.

Pastikan tetap konsumsi antibiotik sesuai dosis hingga habis untuk mencegah kondisi resisten antibiotik.

Apabila tubuh menjadi resisten dengan antibiotik, selanjutnya tubuh menjadi kebal terhadap obat tersebut, sehingga akan menyulitkan pemberian obat tersebut di waktu selanjutnya.

Perlu diingat bahwa konsumsi obat seperti antibiotik dan pereda nyeri hanya akan meredakan gejala secara sementara.

Dan saat ini penggunaan antibiotik juga sudah dibatasi, harus dengan resep dokkter, agar tepat guna dan tidak berlebihan.

Penggunaan koyo juga tidak dapat meredakan atau menyembuhkan kondisi gigi yang nyeri karena lubang.

Segera periksakan kondisi ke dokter gigi agar dokter dapat memberikan perawatan dengan tepat dan optimal.

Selanjutnya, perawatan saluran akar mungkin akan dibutuhkan apabila lubang sudah mencapai saraf.

Perawatan saraf sebaiknya dilakukan hingga tuntas, dimana kontrol dapat dilakukan hingga 4-5 kali kunjungan.

Namun perawatan saraf single visit juga dapat dilakukan apabila memungkinkan.

Selanjutnya apabila gigi dinilai sudah tidak dapat dipertahankan, pencabutan mungkin akan dilakukan.

Tidak perlu khawatir untuk melakukan pencabutan gigi, karena justru apabila tidak dilakukan tatalaksana pencabutan, seringkali akan menimbulkan masalah lebih serius seperti nyeri hebat berulang, gusi yang semakin bengkak, hingga infeksi yang meluas.

Rontgen gigi juga biasanya akan dilakukan untuk menegakkan diagnosa.

Tetap jaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2x sehari pagi dan malam hari.

Berkumur dengan air garam juga dapat dilakukan dirumah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa saran umum terkait masalah gusi yang membengkak dan mengeluarkan nanah. Namun, penting untuk diingat bahwa saya tidak dapat memberikan diagnosis atau pengobatan yang akurat tanpa melakukan pemeriksaan langsung. Jika gusi Anda membengkak dan mengeluarkan nanah, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:
  1. Jaga kebersihan mulut: Sikat gigi secara teratur setidaknya dua kali sehari dan gunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi. Pastikan Anda membersihkan area sekitar gusi dengan lembut.

  2. Berkumur dengan air garam hangat: Larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat dan berkumur selama 30 detik. Ini dapat membantu mengurangi peradangan dan membantu membersihkan area yang terinfeksi.

  3. Hindari makanan dan minuman yang panas atau dingin: Makanan dan minuman yang ekstrem suhunya dapat memperburuk peradangan pada gusi.

  4. Hindari makanan yang sulit dikunyah: Makanan yang sulit dikunyah dapat menyebabkan iritasi pada gusi yang sudah bengkak.

  5. Gunakan obat kumur antiseptik: Obat kumur antiseptik yang mengandung klorheksidin dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri di mulut.

Namun, jika gejala tidak membaik dalam beberapa hari atau jika Anda mengalami nyeri yang parah, demam, atau pembengkakan yang semakin parah, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter gigi atau dokter spesialis gigi dan mulut. Mereka akan dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan pengobatan yang sesuai.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan saran medis yang lebih spesifik, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.