🔥 Diskusi Menarik

gigi bungsu

izin bertanya, apakah gigi bungsu saya ada tanda tanda akan tumbuh miring? karena gusi saya sangat sakit di daerah tersebut dan setelah saya lihat ternyata gigi bungsu saya telah tumbuh, saya mulai merasakan sakit dari 2 hari yang lalu dan sekarang saya merasa sakit saat menelan. di sebagian gigi yang sudah tumbuh ada warna hitam, apakah itu sudah berlubang jadi menyebabkan sakit pada gusi hingga sakit saat membuka mulut? dan jika sudah berlubang perawatan apa yang sebaiknya dilakukan? mohon jawabannya terimakasih

gigi bungsugigi bungsu
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
11
1

1 komentar

Halo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Berdasarkan keluhan dan foto yang Anda kirimkan, terlihat adanya keradangan pada mukosa pipi dan gusi pada pangkal mulut. Hal ini kemungkinan disebabkan karena geraham bungsu rahang bawah Anda mengalami impaksi sebagian, yaitu kondisi gigi tertanam sebagian di dalam tulang dan gusi. Hal ini menyebabkan gigi mendesak jaringan sekitarnya dan terjadi pembengkakan serta membuat gusi dan mukosa pipi berkontak lebih dulu dengan gigi geraham bungsu atas atau gigi lawannya saat gerakan mengunyah atau bicara, sehingga trauma pun tidak bisa dihindarkan. Tidak terlihat jelas dari foto yang Anda kirim, bagaimana kondisi dan posisi gigi geraham bungsu rahang bawah Anda tersebut. Dilihat dari foto, gigi tampak tumbuh vertikal tidak miring, hanya saja mengalami impaksi sebagian. Perlu dilakukan pemeriksaan klinis dan rontgen untuk melihat posisi yang pasti dari geraham bungsu bawah Anda tersebut.


Gigi geraham bungsu adalah gigi yang tumbuh paling akhir, yaitu usia 17 tahun keatas dan rata-rata di usia 25 tahun. Karena tumbuhnya terakhir dan dapat juga didukung dari faktor keturunan, geraham bungsu seringkali kekurangan tempat untuk tumbuh di lengkung gigi yang benar, akibatnya geraham bungsu dapat tumbuh diliar lengkung yang benar atau bahkan impaksi (tertanam didalam tulang dan gusi), baik sebagian gigi atau seluruh permukaan gigi.


Geraham bungsu yang tumbuh tidak di posisi yang benar maupun dalam kondisi impaksi, seringkali menimbulkan efek, seperti gigi berlubang karena sikat gigi tidak dapat menjangkau area gigi dengan maksimal, terutama area gigi yang tertutup tulang dan gusi. Gigi berlubang akan ditandai dengan permukaan gigi kehitaman. Selain itu, juga dapat terjadi keradangan pada gusi, mukosa pipi dan jaringan sekitar gigi karena terdorong gigi bungsu, sehingga timbul rasa sakit, kemerahan, dan pembengkakan, perdarahan, serta nyeri saat membuka menutup mulut serta saat menelan. Pada kondisi yang lebih parah, rasa sakit bahkan dapat menyebar ke kepala, leher, dagu, dan pundak. Selain itu juga menyebabkan kesulitan menjaga kebersihan mulut, kesulitan saat mengunyah dan bicara, sariawan di sekitar gigi geraham bungsu, dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu, gigi geraham bungsu dengan kondisi tersebut (tumbuh diluar lengkung gigi yang benar) maupun impaksi, apalagi yang sudah dalam kondisi berlubang, akan disarankan oleh dokter gigi untuk dicabut, supaya menghindari terjadinya keradangan pada jaringan sekitarnya lebih lanjut.


Saran saya, sebaiknya Anda dapat segera memeriksakan kondisi gigi tersebut ke dokter gigi terdekat. Selain pemeriksaan klinis, dokter gigi akan melakukan pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan radiologis, untuk menegakkan diagnosa dan menentukan rencana perawatan yang komprehensif sesuai dengan kondisi Anda. Kondisi tersebut tidak dapat disembuhkan hanya dengan konsumsi obat-obatan saja. Selama penyebab keradangan tidak diatasi, maka keluhan akan tetap dirasakan.


Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi keluhan Anda :

  1. Tetap menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dan bulu sikat yang lembut
  3. Sikat gigi dengan tekanan ringan dan dengan gerakan vertikal dari arah gusi ke gigi
  4. Gunakan benang gigi untuk membersihkan daerah sela antar gigi
  5. Menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik non alkohol
  6. Istirahatkan sisi yang dikeluhkan dari gerakan mengunyah sementara waktu
  7. Konsumsi makanan yang halus dan lunak
  8. Hindari makanan/minuman yang terlalu panas/manis/asam/pedas untuk mengurangi rangsangan pada gigi dan gusi
  9. Kompres dingin untuk mengurangi rasa sakit atau kompres hangat jika rasa sakit disertai pembengkakan pada daerah yang dikeluhkan selama 15 menit dan dapat diulang 1-2 jam sekali
  10. Dapat ditambah dengan mengkonsumsi obat Paracetamol atau Asam mefenamat jika perlu, untuk mengurangi rasa sakit Anda, namun sebelumnya pastikan Anda tidak memiliki alergi atau kondisi tubuh yang kontraindikasi terhadap obat tersebut.

Demikian, semoga membantu.

2 hari yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.