Gigi Berlubang

Halo sobat sehat. Terima kasih atas pertanyaannya.

Gigi geraham yang berlubang perlu pemeriksaan detail, baik secara klinis maupun mungkin pemeriksaan penunjang seperti rontgen foto, jika diperlukan, untuk menentukan apakah gigi masih dapat dipertahankan atau tidak.

Jika lubang gigi tidak terlalu parah atau hanya sebatas email atau dentin dan tidak pernah menimbulkan rasa sakit atau rasa ngilu secara spontan atau tanpa rangsangan apapun, maka kemungkinan besar, gigi masih dapat dipertahankan dan dapat langsung ditambal. Namun jika, lubang gigi sudah mencapai lapisan terdalam gigi, yaitu pulpa yang berisi saraf gigi dan pembuluh darah, maka pemeriksaan rontgen pasti akan dilakukan, untuk melihat tingkat kerusakan gigi dan tingkat keparahan infeksi nya pada akar gigi dan jaringan sekitarnya. Apabila dari hasil pemeriksaan, gigi masih dapat dipertahankan, maka dokter gigi akan melakukan Perawatan Saluran Akar (PSA) gigi terlebih dahulu, untuk mengangkat pulpa gigi yang telah terinfeksi bakteri dan menyeterilkan gigi serta saluran akarnya. Selanjutnya perawatan restoratif seperti tambal gigi, baru dapat dilakukan. Kecuali jika, kerusakan mahkota gigi sudah parah, maka restorasi yang dapat digunakan bukanlah tambalan, namun perlu dilakukan pembuatan mahkota gigi tiruan.

Selanjutnya, kemungkinan kondisi yang ketiga, jika gigi sudah tidak dapat dipertahankan, misalnya akibat kerusakan gigi baik di bagian mahkota dan akar gigi sudah sangat parah, atau jika gigi berlubang tersebut sudah menyebabkan komplikai infeksi pada jaringan sekitarnya, maka dokter gigi akan merekomendasikan dilakukan pencabutan gigi, untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Selanjutnya, gigi yang sudah dicabut akan diganti dengan gigi tiruan, untuk mengembalikan fungsi kunyah, fungsi bicara, dan estetika.

Saran saya, sebaiknya Anda dapat memeriksakan keluhan Anda ke dokter gigi terdekat, untuk mendapat pemeriksaan lebih detail dan perawatan yang komprehensif.

Demikian, semoga membantu.