🔥 Diskusi Menarik

Menu Berbuka Bebas Kolestrol

Selamat Sore


Izin bertanya, rekomendasi menu berbuka bebas kolestrol sangat dianjurkan untuk penderita diabetes agar bisa menjaga pola makan saat berbuka puasa.


Terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
6
1

1 komentar

Halo Giovanni, terima kasih atas pertanyaannya.


Berikut adalah beberapa makanan yang direkomendasikan dapat menurunkan kadar Lipid dan kolesterol yang dapat dikonsumsi saat berbuka puasa atau sahur :

a. Beras merahdapat menurunkan kadar lemak darah dan gula darah.

b. Gandum merupakan sereal yang dapat menurunkan kolesterol, trigliserida darah, dan mengatur kadar gula darah. Gandum dapat ditemukan dalam sereal dan roti.

c. Bayammerupakan sayur hijau yang berguna menurunkan kolesterol tubuh dan penurun tekanan darah. Selain bisa dimasak sebagai sayur bening, bayam juga dapat dijadikan campuran jus.

d. Buncismerupakan sumber karbohidrat yang dibutuhkan pengidap diabetes. Mengonsumsi jus buncis sekali sehari akan membantu menurunkan LDL, trigliserida, dan kolesterol jahat.

e. Seledrimengandung antioksidan tinggi yang dapat menurunkan risiko jantung dan mencegah oksidasi LDL.

f. Kedelaimengandung isoflavin yang dapat menekan LDL agar tidak berkembang. Kedelai dapat ditemukan di tahu, tempe, tepung kedelai, dan susu kedelai.

g. Bawang putihsangat baik bagi kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol tinggi.

h. Kacang-kacanganseperti kadang mede, almond, kenari, hazelnut, walnut, kacang panjang juga efektif menurunkan kolesterol dan baik untuk pembuluh darah.

i. Biji bunga mataharimengandung sterol yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Biji bunga matahari dapat ditemukan dalam bentuk minyak dan camilan kwaci yang bisa Anda gunakan sebagai topping smoothies.

j. Ikan omega-3 terdapat di ikan kembung, sarden, tuna, trout, makarel, dan salmon. Omega 3 sangat bermanfaat menurunkan LDL sehingga baik untuk kesehatan jantung dan menurunkan terjadinya pembekuan darah.

k. Minyak biji blackcurrant (ribes nigrum)mengandung Omega 3 dan Omega 6. Riset yang dilakukan oleh C.A. Patterson dari The Pathfinders Research & Management Ltd untuk Kementerian Pertanian dan Pangan Kanada yang berjudul Gamma-Linolenic Acid (GLA), Fighting inflammation pada 2008 menyatakan, tubuh kita memerlukan asam lemak esensial atau essential fatty acids (EFAs) yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, namun bisa diperoleh dengan mengonsumsi makanan yang mengandung α-linolenic acid (LNA) atau Omega 3 dan γ-linolenic acid (GLA) atau Omega 6.


yang paling penting adalah hindari makanan-makanan yang dimasak secara digoreng serta hindari makanan yang banyak mengandung lemak jahat yang tinggi seperti gorengan atau jeroan.


Sekian dan Terima Kasih

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan