Jantung berdebar tidak beraturan

Halo dok, saya mau tanya mengenai beberapa gejala aneh yang saya rasakan akhir-akhir ini. Kenapa jantung saya terkadang tiba-tiba berdetak lebih kencang (hingga terdengar/menggetarkan tubuh) bahkan ketika keadaan sedang santai dan tidak melakukan aktivitas fisik apapun. Saya juga sering merasakan seperti tertusuk jarum dibeberapa bagian tubuh seperti jari, tangan, kaki. Kira-kira saya kenapa ya dok?


Mohon penjelasannya, terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2
1

1 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Detak jantung tidak beraturan adalah satu gejala utama dari aritmia. Orang yang mengalami detak jantung yang tidak normal ini, mungkin akan merasakan jantung berdetak jadi lebih lambat, lebih cepat, atau bahkan seperti ada detak jantung yang terlewat. Anda bisa merasakan detak jantung yang tidak normal ini dengan menekan satu tangan di depan dada kiri. Bisa juga dengan mengecek denyut nadi di pergelangan tangan atau sisi samping leher. Perlu Anda ketahui bahwa detak jantung normal berkisar antara 60-100 detak per menit (BPM). Jika Anda mendapati denyut nadi Anda di kurang dari 60 atau lebih dari 100 detak per menit saat istirahat, ini menjadi tanda detak jantung tidak beraturan. Jika Anda mengalami perubahan detak jantung yang tidak teratur, disertai gejala seperti sesak napas, nyeri dada (angina), atau perasaan ingin pingsan, segera ke dokter atau hubungi bantuan medis.


Ada berbagai hal yang bisa menjadi penyebab detak jantung jadi lebih lambat atau cepat menurut Mayo Clinic, yakni:

a. Aktivitas dan kondisi psikologis -> Detak jantung yang awalnya bisa menjadi tidak teratur ketika Anda melakukan aktivitas fisik, contohnya berolahraga. Selain itu, berubahnya detak jantung normal juga bisa dipicu oleh kondisi psikologis Anda, misalnya ketika Anda sedang cemas dan takut.

b. Kebiasaan tertentu -> Kebiasaan tertentu ternyata bisa menjadi penyebab detak jantung lebih cepat maupun lebih lambat dari seharusnya. Kebiasaan yang memicu terjadinya kondisi ini antara lain adalah terlalu banyak minum minuman berkafein atau alkohol.

c. Masalah pada jantung -> Beberapa penyakit jantung yang bisa menjadi penyebab detak jantung lebih cepat atau lebih lambat adalah:

- Aritmia. Gangguan irama jantung yang terjadi karena impuls listrik yang mengoordinasikan detak jantung tidak bekerja sebagaimana mestinya. Akibatnya, detak jantung akan menjadi lebih cepat (takikardia) atau lambat (bradikardia) dari seharusnya.

- Cacat jantung bawaan. Jantung yang tidak terbentuk sempurna selama dalam kandungan dapat menyebabkan penyakit jantung bawaan pada bayi. Kondisi ini sangat umum menyebabkan detak jantung tidak normal.

- Masalah pada pembuluh darah jantung. Penyakit jantung koroner atau aterosklerosis menyerang pembuluh darah jantung yang nantinya menimbulkan gejala seperti detak jantung tidak teratur.

- Serangan jantung. Berbagai penyakit jantung yang tidak ditangani dengan tepat dapat menyebabkan serangan jantung. Beberapa saat sebelum serangan jantung terjadi, beberapa orang mungkin merasakan adanya perubahan detak jantung.

d. Memiliki masalah kesehatan tertentu -> Selain penyakit jantung, ada beberapa masalah kesehatan lain yang dapat memicu terjadinya detak jantung tidak teratur atau tidak normal, seperti:

- Penyakit diabetes (ketidakmampuan tubuh untuk mengatur kadar gula darah).

- Dehidrasi (kurangnya cairan tubuh seperti elektrolit yang memengaruhi impuls kelistrikan jantung yang berkaitan dengan denyut jantung).

- Kondisi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) atau kurang aktif (hipotiroid) dalam menghasilkan hormon tiroid.

- Hipertensi (tekanan darah tinggi yang dapat menyebabkan dinding ventrikel jadi menebal dan kaku sehingga memengaruhi detak jantung)


Oleh sebab itu, anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter apabila anda mengalami gejala serupa agar lebih cepat diketahui penyebabnya.


Sekian dan Terima Kasih

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan