🔥 Diskusi Menarik

diabetes

halo dokter suami sy penderita diabetes dan skrg beliau disfungsi ereksi, adakah cara mengatasi atau obat yg bisa menyembuhkan disfungsi ereksi agar penis suami sy bisa kembali sehat seperti dulu lagi

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
38
1
2

2 komentar

Hai Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Disfungsi ereksi (DE) memang sering dialami oleh penderita diabetes. Kondisi ini bisa sangat mengganggu kualitas hidup, namun, ada banyak cara untuk mengatasi DE dan meningkatkan fungsi ereksi.


Penyebab Disfungsi Ereksi pada Penderita Diabetes:

  • Kerusakan saraf: Diabetes dapat merusak saraf yang mengontrol ereksi.
  • Pembuluh darah yang terganggu akibat diabetes dapat mengganggu aliran darah ke penis.
  • Tingkat testosteron rendah: Diabetes dapat mempengaruhi produksi hormon testosteron yang berperan penting dalam fungsi seksual pria.


Cara Mengatasi Disfungsi Ereksi pada Penderita Diabetes:

-Konsultasi dengan Dokter: Langkah pertama yang paling penting adalah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan diagnosis yang tepat.


-Kontrol Gula Darah: Mengontrol kadar gula darah secara ketat adalah kunci untuk mencegah kerusakan saraf dan pembuluh darah yang lebih lanjut.

Obat-obatan: Dokter mungkin meresepkan obat-obatan tertentu sesuai keadaan spesifik Anda setelah dilakukan pemeriksaan.


-Perubahan Gaya Hidup:

  • Olahraga secara teratur: Olahraga membantu meningkatkan sirkulasi darah dan kesehatan jantung.
  • Menjaga berat badan ideal: Obesitas dapat memperburuk DE.
  • Berhenti merokok: Merokok dapat merusak pembuluh darah.
  • Tidak konsumsi alkohol: Alkohol dapat mengganggu fungsi ereksi.
  • Mengelola stres: Stres dapat mempengaruhi fungsi seksual.


Pencegahan:

  • Kontrol gula darah secara ketat: Ini adalah langkah pencegahan yang paling penting.
  • Jaga kesehatan jantung: Jantung yang sehat berarti sirkulasi darah yang baik.
  • Kelola stres: Stres dapat mempengaruhi fungsi seksual.


Jika disfungsi ereksi mengganggu kehidupan seksual Anda dan pasangan, segera konsultasikan dengan dokter. Jangan ragu untuk bertanya tentang semua kekhawatiran yang Anda miliki.


Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

2 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Disfungsi ereksi pada suami Anda yang menderita diabetes adalah masalah yang cukup umum dan bisa diatasi dengan berbagai cara. Pertama-tama, penting untuk memahami bahwa diabetes dapat mempengaruhi aliran darah dan fungsi saraf, yang berkontribusi pada masalah ereksi.

Ada beberapa pendekatan yang bisa dipertimbangkan untuk mengatasi disfungsi ereksi:

  1. Obat-obatan: Salah satu pengobatan yang paling umum adalah penggunaan obat kuat seperti sildenafil (Viagra), vardenafil (Levitra), atau tadalafil (Cialis). Obat-obatan ini bekerja dengan meningkatkan aliran darah ke penis, tetapi perlu diingat bahwa mereka tidak akan menyebabkan ereksi tanpa adanya rangsangan seksual.

  2. Terapi Hormon: Alprostadil adalah jenis terapi hormon yang dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi. Ini bisa diberikan melalui injeksi langsung ke penis atau dimasukkan ke dalam uretra menggunakan perangkat khusus. Terapi ini bertujuan untuk meningkatkan aliran darah ke area penis.

  3. Alat Vakum: Penggunaan alat vakum penis juga bisa menjadi pilihan. Alat ini membantu meningkatkan aliran darah ke penis dengan cara memompa dan menciptakan tekanan negatif, sehingga memudahkan terjadinya ereksi.

  4. Perubahan Gaya Hidup: Sangat penting untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali. Mengikuti diet sehat yang sesuai untuk diabetes, berolahraga secara teratur, dan berhenti merokok dapat membantu memperbaiki kondisi ini. Gaya hidup sehat tidak hanya bermanfaat untuk mengelola diabetes, tetapi juga dapat meningkatkan kesehatan seksual.

  5. Konseling atau Terapi Seks: Jika disfungsi ereksi juga dipengaruhi oleh faktor psikologis seperti stres atau masalah dalam hubungan, konseling atau terapi seks bisa menjadi solusi yang baik.

  6. Pengobatan Lanjutan: Dalam beberapa kasus, jika disfungsi ereksi disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah yang serius, mungkin diperlukan intervensi medis lebih lanjut, termasuk operasi.

Sebaiknya, Anda dan suami berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan rencana pengobatan yang sesuai. Dokter akan membantu menentukan pilihan terbaik berdasarkan kondisi kesehatan suami Anda dan faktor-faktor lain yang mungkin berkontribusi pada disfungsi ereksi.

2 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan