Selamat Pagi Dokter...
Ayah saya berusia 63 Tahun, dan baru diketahui beberapa hari yang lalu beliau memiliki
... Lihat Lainnya
Anonim
1 tahun yang lalu
Baru terdeteksi diabetes
Halo dokter
Saya umur 29thn mengeluh haid yg berkepanjangan kemudian saya memutuskan untuk ke dokter kandungan dan hasil setelah cek transvaginal kondisi rahim dan sel telur normal. Hanya saya dokter belum menyuruh untuk test HSG.
Saya merasa tubuh saya ini banyak sekali keluhannya semenjak vaksin booster dari mulai haid yg berkepanjangan hingga tubuh sering merasa lelah dan setiap bangun tidur telapak kaki sakit. Akhirnya saya membeli alat test gula darah atau glukometer dan hasil yg saya dapat utk periksa di pagi hari sebelum makan menunjukkan angka 180mg. Saya mulai mencoba mengkonsumsi kayu manis pagi dan sore serta pola hidup sehat dengan makan nasi merah dan tdk minum atau makan yg manis dan hasilnya setelah 2 minggu saya cek lagi menunjukkan angka 150mg.
Saya ingin cek lab diagnosis diabetes dan fungsi ginjal apakah cek ini sdh cukup untuk hasil yg saya bawa ketika saya dtg utk konsultasi ke dokter? Berikut ceknya
-Gula darah puasa
-HBA1C
-trigliserida
-ureum
-kreatinin
-asam urat
1
41k
1 komen
1 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.
Anda harus mengetahui dahulu ciri dari diabetes melitus :
- Pemeriksaan glukosa plasma puasa ≥126 mg/dl. (Puasa adalah kondisi tidak ada asupan kalori minimal 8 jam)
- Pemeriksaan glukosa pla sma ≥200 mg/dl 2-jam setelah Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO) dengan beban glukosa / gula 75 gram. (nama lainnya Gula darah 2 jam post puasa)
- Pemeriksaan glukosa plasma sewaktu ≥200 mg/dl dengan keluhan klasik (Keluhan klasik DM: poliuria (lebih banyak kencing dari biasanya walau minum sedikit) , polidipsia (lebih sering merasa haus dan ingin minum terus lebih dari biasanya) , polifagia (lebih sering merasa lapar dan ingin makan terus lebih dari biasanya) dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan sebabnya
- Pemeriksaan HbA1c ≥6,5% dengan menggunakan metode yang terstandarisasi oleh National Glycohaemoglobin Standarization Program (NGSP)
Maka dari itu pemeriksaan yang nada butuhkan untuk mengetahui diabetes melitus dan komplikasinya antara lain :
- gula darah puasa
- gula darah 2 jam post puasa
- HBA1C
- ureum-kreatinin (fungsi ginjal)
- SGOT-SGPT (fungsi hati)
- Profil Lipid (Trigliserida, Kolesterol total, LDL, HDL)
- asam urat
Sekian dan Terima Kasih