Mitos sunscreen lainnya adalah, katanya, Anda tidak perlu pakai sunscreen saat cuaca berawan atau berangin. Saat berawan, matahari tidak seterik biasanya. Inilah yang membuat mitos ini terus berkembang.
Padahal, Anda masih berisiko terkena paparan sinar UV karena cahaya tersebut tidak terpengaruhi oleh cuaca.
Bahkan, cuaca berawan pada musim panas mempunyai kadar UV yang sama ketika cuaca sedang cerah. Jika Anda tidak menggunakan sunscreen pada saat cuaca tersebut, kemungkinan besar wajah Anda akan memerah karena terbakar matahari.
5. Sunscreen membuat kulit kekurangan vitamin D

Salah satu sumber vitamin D yang diperlukan manusia dan mudah untuk didapatkan adalah sinar matahari. Akan tetapi, ketika Anda menggunakan sunscreen, kulit jadi lebih sulit mendapatkan nutrisi tersebut, sehingga Anda berisiko kekurangan vitamin D.
Teori itulah yang semakin “membenarkan’ mitos sunscreen yang satu ini, sehingga orang-orang cenderung tidak memakai sunscreen karena takut kekurangan vitamin D.
Padahal, terpapar sinar matahari dalam waktu yang lama hanya menambah risiko kanker kulit, bukannya memperoleh vitamin D.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar