Hasil tes darah tersebut akan dibacakan oleh dokter untuk menegakkan diagnosis apakah benar Anda terkena DBD.
Kapan pasien DBD harus rawat inap?
Pada dasarnya, tidak ada obat untuk menyembuhkan DBD. Pasalnya, penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang hingga saat ini belum ditemukan penawarnya.
Perawatan yang diberikan pada pasien DBD hanya untuk mengendalikan gejala dan kondisi pasien sampai pulih kembali.
Karena itu, dokter mungkin saja mengizinkan Anda untuk rawat jalan di rumah. Akan tetapi, kalau Anda mengalami demam berdarah serius, dokter pasti meminta Anda untuk rawat inap di rumah sakit.
Ingat, hanya dokter yang bisa menentukan pilihan ini setelah mengevaluasi kondisi dan hasil tes darah Anda.
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), rawat inap sangat diperlukan bagi orang yang terkena demam berdarah serius.
Masalahnya, pasien DBD akan melewati masa-masa kritis selama 24 hingga 48 jam lamanya. Masa-masa ini yang akan menentukan peluang pasien untuk bertahan hidup.
Bila pada saat ini pasien tidak ditangani dengan tepat, akibatnya bisa fatal.
Sedangkan kalau pasien demam berdarah serius dirawat di rumah, ia tidak akan mendapatkan bantuan medis yang memadai.
Bantuan yang hanya tersedia di rumah sakit antara lain cairan infus yang mengandung elektrolit, pemantauan tekanan darah, hingga transfusi darah kalau pasien mengalami perdarahan.
Selain itu, dokter dan perawat juga selalu siap sedia di rumah sakit untuk memantau serta membantu meningkatkan kondisi Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar