backup og meta

6 Penyebab Rambut Kusam dan Cara Mengatasinya

6 Penyebab Rambut Kusam dan Cara Mengatasinya

Rambut berkilau secara alami menandakan rambut dalam keadaan sehat. Sementara itu, rambut yang kurang sehat biasanya terlihat kusam, kasar, atau bahkan bercabang. Lantas, apa penyebab rambut menjadi kusam?

Penyebab rambut kusam

Rambut kusam terjadi akibat kurangnya kelembapan pada helai rambut.

Karena kekurangan air dan minyak alami, kilau rambut pun hilang. Rambut juga rentan patah, kasar, dan bercabang.

Berikut penyebab rambut kusam dan kasar akibat kekurangan kelembapan.

1. Lingkungan dengan udara lembap

Anda mungkin sering merasakan beberapa masalah rambut saat udara lembap, seperti mengembang, kasar, dan kusam. Kondisi ini memang lumrah terjadi.

Udara lembap memiliki kandungan air yang lebih tinggi. Molekul air dari udara ini akan menembus permukaan batang rambut, lalu mengikat protein penyusun rambut. 

Efeknya, rambut tidak dapat menjaga kelembapan sehingga tampak kusam sekaligus kasar dan mengembang.

2. Terlalu sering menata rambut

Catokan, pengeriting rambut, atau hair dryer biasanya digunakan agar rambut tampak rapi dan bervolume. Namun, penggunaan alat ini justru membuat rambut Anda cepat rusak.

Panas yang dihasilkan dari ketiga alat ini merusak lapisan pelindung batang rambut sehingga rambut pun kehilangan protein penyusunnya. 

Nah, kehilangan protein ini membuat rambut tidak bisa menjaga kelembapannya dengan baik. Akibatnya, rambut pun tampak kusam dan kering.

3. Terpapar sinar matahari langsung

Penyebab masalah rambut ini juga bisa diakibatkan oleh sinar matahari. 

Sinar ultraviolet pada matahari merusak serat pada batang rambut.

Lagi-lagi, rambut pun akan kekurangan proteinnya. Hal ini membuat batang rambut kering dan kusam, bahkan warna alaminya bisa berkurang. 

Rambut juga akan terasa kasar, kaku, dan rapuh.

4. Mengecat rambut

Mengecat rambut ternyata bisa merusak sel-sel pada lapisan pelindung rambut. Kerusakan pun akan semakin parah bila Anda menggunakan bleaching.

Kerusakan ini bisa mengurangi kadar minyak alami pada rambut. Efeknya, kilau alami pun berkurang.

Selain itu, rusaknya lapisan pelindung membuat batang rambut menyerap air lebih banyak.

Nah, air ini akan mengikat protein penyusun rambut sehingga mengurangi kilau rambut dan terasa kasar.

5. Terlalu sering keramas

Siapa sangka bila perawatan rambut ini justru bisa membuat rambut kusam? Ya, keramas justru mengurangi kilau rambut jika dilakukan secara berlebihan.

Keramas pada dasarnya mengurangi kotoran dan minyak berlebih pada kulit kepala.

Jika dilakukan terlalu sering, kelembapan alami menurun sehingga kilau rambut pun berkurang.

Jika berlangsung dalam waktu lama, lapisan pelindung rambut pun ikut rusak sehingga rambut rentan rapuh dan rusak.

6. Tidak memakai kondisioner

Kondisioner merupakan salah satu perawatan rambut yang penting untuk menjaga kelembapan. 

Kondisioner berperan untuk melumasi helai rambut sehingga terasa halus dan berkilau. 

Mengutip studi terbitan International Journal of Trichology (2015), kandungan utama yang ada pada kondisioner, di antaranya minyak, asam amino, dan silikon.

Ketiganya penting untuk menjaga kelembapan sekaligus memberi lapisan tambahan pada batang rambut agar terlihat lebih berkilau.

Bila Anda tidak menggunakan kondisioner setelah keramas, rambut pun rentan kering dan kusam.

Tahukah Anda?

Kondisioner juga berfungsi untuk membuat rambut tambah halus sehingga mudah disisir. Jadi, gesekan berlebih antarhelai rambut pun berkurang dan rambut pun tidak mudah rusak.

Cara mengatasi rambut kusam

mengatasi rambut kusam dengan minyak alami

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar rambut tetap berkilau.

1. Gunakan kondisioner rutin

Setelah menggunakan sampo, pastikan Anda selalu menggunakan kondisioner. Produk perawatan rambut ini penting untuk menjaga kelembapan batang rambut.

Selain itu, kondisioner membuat rambut Anda lebih halus dan mudah disisir. Rambut yang mudah disisir akan mengurangi gesekan antarhelai yang bisa merusak rambut.

Berikut cara memakai kondisioner yang tepat.

  • Setelah keramas, keringkan rambut dengan handuk. Pastikan tidak ada air yang menetes.
  • Oleskan kondisioner hanya di bagian tengah dan ujung batang rambut.
  • Tunggu beberapa menit, sesuai dengan anjuran pada kemasan.
  • Bilas kondisioner dengan air dingin.

2. Oleskan minyak alami khusus rambut

Ada beberapa minyak alami untuk rambut yang bisa digunakan untuk mengatasi rambut kusam, seperti minyak kelapa, minyak kemiri, dan minyak zaitun.

Minyak ini memberikan kelembapan sekaligus mencegah kadar air pada batang rambut menguap. Jadi, kilau rambut pun tetap terjaga.

Berikut cara menggunakan minyak alami untuk mengatasi rambut kusam.

  • Balurkan minyak alami pada batang hingga ujung rambut.
  • Pijat kulit kepala selama 10 menit.
  • Balut rambut dengan handuk, tunggu selama semalam.
  • Keramaslah rambut seperti biasa pada pagi hari.

3. Pakai vitamin rambut

Vitamin rambut bekerja dengan cara melembapkan helai rambut.

Selain itu, vitamin rambut biasanya mengandung silikon yang memberikan lapisan kilau pada rambut.

Pastikan Anda memakai vitamin rambut saat rambut dalam keadaan setengah kering.

Berbeda dengan minyak rambut alami, Anda tidak perlu membilas rambut setelah menggunakan vitamin.

Pastikan Anda hanya menggunakannya pada bagian tengah dan ujung rambut agar kulit kepala tidak lepek.

Cara mencegah rambut kusam

mencegah rambut kusam dengan pakai topi saat siang hari

Selain mengetahui cara mengatasinya, Anda pun perlu paham upaya mencegah rambut yang mengusam. Hal ini juga membantu mengurangi risiko rambut rusak

Berikut beberapa cara mencegah rambut kusam yang bisa Anda coba.

  • Gunakan topi saat beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
  • Keringkan rambut secara alami.
  • Bila harus memakai catokan atau alat penata rambut lainnya, gunakan cairan pelindung rambut (hair protectant) sebelumnya.
  • Balurkan sampo hanya pada kulit kepala, hindari area batang rambut.

Rambut kusam biasanya terjadi akibat batang rambut kering. Kondisi ini bisa diatasi dengan mengembalikan kelembapannya. 

Pastikan Anda menjauhi penyebab rambut kusam agar rambut sehat dan berkilau.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Gavazzoni Dias, M. (2015). Hair cosmetics: An overview. International Journal of Trichology, 7(1), 2. doi: 10.4103/0974-7753.153450

Malkani, R., Shirolikar, S., Karmakar, S., & Setia, M. (2020). Hair styling procedures and hair morphology: A clinico-microscopic comparison study. Indian Dermatology Online Journal, 11(4), 551. doi: 10.4103/idoj.idoj_452_19

Lee, Y., Kim, Y., Hyun, H., Pi, L., Jin, X., & Lee, W. (2011). Hair Shaft Damage from Heat and Drying Time of Hair Dryer. Annals of Dermatology, 23(4), 455. doi: 10.5021/ad.2011.23.4.455

Arghya, A., & Mysore, V. (2022). Hair oils: Indigenous knowledge revisited. International Journal of Trichology, 14(3), 84. doi: 10.4103/ijt.ijt_189_20

Rathi, S., & D′Souza, P. (2015). Shampoo and conditioners: What a dermatologist should know?. Indian Journal of Dermatology, 60(3), 248. doi: 10.4103/0019-5154.156355

Versi Terbaru

20/09/2022

Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari

Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

9 Makanan Penumbuh Rambut agar Lebih Tebal dan Sehat

8 Cara Merawat Rambut Panjang Pria agar Tetap Sehat


Ditinjau secara medis oleh

dr. Andreas Wilson Setiawan, M.Kes.

Magister Kesehatan · None


Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari · Tanggal diperbarui 20/09/2022

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan