Jenis makanan laut kaya seng, yakni:
- lobster,
- kerang, dan
- kepiting.
Sementara itu, jenis kacang-kacangan dan biji-bijian yang bisa Anda coba, di antaranya:
- kacang tanah,
- kacang merah,
- oat,
- kacang polong,
- almon,
- kacang kedelai, dan
- biji labu.
3. Sayuran berwarna hijau, kuning, dan oranye
Sayuran berwarna hijau diketahui kaya akan vitamin A. Vitamin A merupakan zat gizi yang bekerja dengan cara menghambat aktivitas kelenjar sebasea atau kelenjar yang menghasilkan minyak alami pada kulit.
Zat gizi ini membantu menekan proses pembentukan komedo sehingga mengurangi risiko penyumbatan pori-pori. Vitamin A juga bersifat anti-inflamasi.
Tak hanya itu, vitamin A juga membentuk sel-sel kulit dan mempercepat proses regenerasinya.
Orang dengan kadar vitamin A di dalam tubuh yang rendah cenderung memiliki jerawat yang parah.
Selain itu, sayuran yang berwarna kuning dan oranye kaya akan kandungan beta-karoten. Kandungan ini sebenarnya adalah provitamin A dan akan diproses tubuh menjadi vitamin A.
Anda bisa mengonsumsi vitamin A sebanyak 600 mg per hari dan 3.600 mg beta-karoten untuk memenuhi kebutuhan harian Anda.
Sumber vitamin A dan beta-karoten pada pola makan untuk menghilangkan jerawat, di antaranya:
- bayam,
- brokoli,
- tomat,
- mangga,
- wortel,
- blewah,
- paprika,
- labu, dan
- melon.
4. Lemak dan minyak nabati
Jika Anda ingin melengkapi pola makan untuk menghilangkan jerawat, jangan lupa untuk menyertakan minyak dan lemak nabati sehat.
Dua jenis asupan ini kaya akan vitamin E. Mengutip studi terbitan Healthcare (2021), vitamin E bersifat antioksidan sehingga bisa melawan radikal bebas penyebab jerawat.
Tak hanya itu, vitamin E juga menurunkan peradangan di dalam tubuh.
Penurunan kadar vitamin E pada manusia biasanya menyebabkan penumpukan keratin atau protein pembentuk rambut, kuku, dan kulit pada pori-pori.
Penumpukan ini menyebabkan pori-pori tersumbat dan menyebabkan jerawat.
Studi ini juga menemukan bahwa orang dengan jerawat memiliki kadar vitamin E di dalam darah yang lebih rendah daripada orang dengan kondisi kulit yang sehat.
Jika ingin mengonsumsi lemak dan minyak nabati kaya vitamin E, Anda bisa memenuhi kebutuhan harian sebanyak 15 mcg.
Beberapa sumber vitamin yang bisa Anda coba, yakni:
- alpukat,
- biji bunga matahari,
- almon, dan
- minyak zaitun.
5. Ikan berlemak dan biji-bijian berminyak
Lemak pada ikan diketahui kaya akan omega-3. Alih-alih berbahaya bagi tubuh, lemak jenis ini justru mengurangi peradangan.
Mengutip penelitian yang diterbitkan pada jurnal Acta Dermato Venereologica (2014), omega-3 bekerja dengan cara mengurangi senyawa dan hormon-hormon penyebab inflamasi, seperti sitokin dan prostaglandin.
Asam lemak ini juga mampu mengurangi kadar hormon insulin-like growth factor-1 (IGF-1) yang merangsang produksi minyak berlebih.
Peradangan dan minyak berlebih pada kulit bisa mengarah pada timbulnya jerawat.
Bila Anda ingin menambahkan ikan di dalam pola makan untuk menghilangkan jerawat, Anda pilihlah jenis-jenis ikan berikut ini:
- tuna,
- salmon,
- sarden,
- tenggiri,
- ikan kembung,
- biji chia, dan
- biji rami.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar