Siklus tidur bayi di dalam kandungan ternyata memengaruhi siklus tidur bayi setelah lahir
Pola tidur manusia dikendalikan oleh jam biologis tubuh, yang disebut ritme sirkadian. Jam ini menunjukkan siklus secara berulang setiap 24 jam dari hari terang dan hingga gelap. Bila mata merasakan kegelapan, maka otak akan melepaskan hormon melatonin dan membuat Anda menjadi mengantuk.
Namun pada bayi, hormon melatonin belum dihasilkan secara sempurna sampai bayi berusia tiga bulan. Di dalam kandungan, bayi mengandalkan sinyal dari jam biologis dari tubuh sang ibu. Melatonin sang ibu akan mengalir ke plasenta dan ini memengaruhi pola tidur bayi dan gerakan bayi.
Saat terlahir ke dunia, karena bayi belum memiliki hormon melatonin yang sempurna, ia akan memiliki siklus tidur yang tidak teratur. Bahkan, siklus tidurnya tidak berbeda jauh dengan siklus tidur saat di dalam kandungan. Untungnya, hormon melatonin yang dihasilkan dari tubuh ibunya bisa tersalurkan melalui ASI. Ini bisa membantu bayi untuk mengembangkan jam biologis pada tubuhnya.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar