4. Memastikan pelekatannya baik
Melekatkan bayi Anda ke payudara dengan benar merupakan langkah penting dalam keberhasilan menyusui.
Sementara pelekatan yang buruk dapat menyebabkan puting lecet, bayi masih lapar, dan produksi ASI berkurang.
Jika Anda merasakan sakit saat bayi Anda menyusu karena mulai ada gigi, cobalah untuk melepaskan si Kecil dari payudara dengan perlahan, lalu lekatkan kembali.
Untuk melepaskan si Kecil dari payudara dan menghentikan gigitannya, Anda dapat meletakkan jari dengan lembut di sudut mulut bayi.
Lalu, dengan tenang berikan afirmasi dengan mengatakan, “Adik boleh nyusu, tapi puting ibu jangan digigit, ya”.
Cara ini diyakini dapat membuat bayi Anda berhenti untuk menggigit puting saat sudah mulai ada gigi.
5. Buat gusi si Kecil nyaman
Tips lainnya agar dapat menyusui dengan lancar saat anak tumbuh gigi, yakni memijat gusi bayi sebelum menyusu.
Hal ini dapat mengurangi tingkat ketidaknyamanan atau rasa sakit yang mungkin dialami bayi Anda.
6. Jangan memaksa untuk menyusu
Beberapa bayi yang sedang tumbuh gigi mungkin akan menolak minum susu karena ia merasa sakit dan tidak nyaman.
Jika sudah begitu, sebaiknya Anda tidak perlu memaksa bayi yang tidak mau menyusu. Namun, Anda tetap harus mencoba mendekatkan payudara kepada si Kecil.
Apabila ia tetap tidak mau minum susu langsung dari payudara Anda, cobalah untuk memompa ASI dan berikan dalam susu menggunakan botol.
Demikianlah beberapa tips menyusui yang dapat Anda coba saat anak sedang tumbuh gigi.
Meskipun fase tumbuh gigi pada si Kecil bersifat sementara, tapi Anda perlu mewaspadai sejumlah kondisi yang mungkin menyertai seperti bayi demam saat tumbuh gigi.
Anda dapat menghubungi konsultan laktasi di klinik laktasi maupun rumah sakit jika membutuhkan lebih banyak dukungan atau informasi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar