Bagaimana ya cara memulai diet yang sehat ala anak kos? Uang pas-pasan, jauh dari orang tua, dan kurang memiliki waktu menjadi kendala bagi mereka yang ingin mengatur pola makan agar terbiasa hidup sehat. Tenang, pola makan sehat itu murah, kok. Penasaran bagaimana diet ala anak kos yang sehat?
Tips mengatur diet sehat ala anak kos
Kegiatan yang super sibuk dan uang yang pas-pasan sering kali jadi alasan para anak kos untuk tidak peduli dengan pola makannya. Padahal, anak kos justru butuh makanan yang bernutrisi supaya tidak mudah jatuh sakit. Maka itu, yuk coba intip berbagai tips berikut.
1. Biasakan sarapan pagi
Jadwal yang padat dan tugas yang banyak sering membuat anak kos melupakan kapan waktunya makan. Nah, salah satu hal yang sering dilewatkan oleh para anak kos adalah sarapan pagi. Banyak yang mengira kalau sarapan pagi bisa dikonsumsi sekaligus dengan porsi makan siang.
Padahal, perut Anda mesti diisi oleh makanan setelah semalaman berpuasa alias tidak makan sama sekali. Sarapan pagi membuat Anda lebih fokus dan bertenaga untuk memulai aktivitas. Selain itu, kebiasaan ini juga membuat berat badan Anda mudah naik, karena Anda akan cenderung makan lebih banyak dan tidak terkendali saat makan siang.
Jadi, sempatkan untuk makan pagi sebelum beraktivitas. Pilih menu sarapan sehat yang mudah dibuat, misalnya membuat telur dadar dan dimakan dengan roti, atau sereal yang pas jika ditemain dengan susu. Buah juga bisa jadi sarapan yang baik untuk diet sehat ala anak kos. Anda bisa mengonsumsi pisang, yang penuh dengan karbohidrat.
2. Bawa camilan sehat
Perut Anda akan terus mencerna dan bekerja, meski tidak ada makanan di dalamnya. Maka itu, ketika perut kosong, Anda mungkin akan mendengar bunyi keroncongan dari perut. Nah supaya Anda tidak kelaparan di tengah aktivitas, Anda bisa menyiapkan camilan sehat.
Jika biasanya Anda membeli camilan di kantin, coba mulai sekarang siapkan camilan yang lebih sehat. Tidak sulit kok, Anda bisa membawa yogurt, smoothie, atau buah-buahan segar. Tentu saja tak cuma bikin Anda kenyang, serat dan berbagai kandungan gizi lainnya bisa tetap Anda dapatkan.
3. Sering minum air putih
Saking padatnya aktivitas, mungkin Anda tidak menyadari bahwa Anda kurang minum. Umumnya, ketika tubuh kekurangan cairan, Anda akan mengalami gejala seperti cepat lelah dan sulit konsentrasi.
Nah, mungkin ketika Anda merasa hal ini segera minum air dan penuhi cairan Anda. Jika biasanya Anda memilih es teh atau minuman manis lainnya, mulai sekarang ganti dengan minum air putih saja. Minuman manis membuat asupan kalori Anda bertambah tanpa terkendali. Hal ini bisa menyebabkan berat badan mudah naik, lho.
Jadi mulai sekarang sebaiknya bawa tempat minum yang berisi air putih ke mana pun Anda pergi. Jika Anda kurang suka dengan rasa air putih, Anda bisa menambahkan potongan buah-buahan ke dalamnya, seperti infused water. Diet ala anak kos yang satu ini sangat mudah, bukan?
4. Hindari Makanan Cepat Saji
Sedang terbutu-buru dan memutuskan untuk mengonsumsi makanan cepat saji tentu bukan pilihan yang bijak. Rencana diet sehat ala anak kos bisa berantakan jika terus-menerus makan makanan yang hanya mengandung lemak dan kolesterol tinggi.
Alih-alih makan makanan yang penuh lemak, Anda bia memilih makanan cepat saji ala tradisional seperti gado-gado atau salad yang berisi sayur-sayuran. Tak butuh waktu lama untuk menyediakannya tapi makanan ini penuh nutrisi. Supaya tambah kenyang, Anda bisa tambahkan sumber protein seperti tahu dan tempe.
5. Olahraga rutin
Selain mengatur pola makan, diet sehat ala anak kos ini bisa berhasil jika diimbangi dengan olahraga. Tak perlu pergi ke gym, Anda bisa berolahraga di mana dan kapan saja. Misalnya saja berjalan kaki atau jogging di area rumah kos. Tak perlu jauh-jauh dulu jika Anda baru memulai kegiatan rutin ini. Namun, usahakan untuk berolahraga rutin setidaknya 30 menit dalam sehari.
Jadi, masih mau bilang tidak ada waktu untuk menjalankan diet sehat ala anak kos? Berbagai alternatif telah dipersiapkan dengan mempertimbangkan waktu dan harga yang dapat dilakukan oleh anak kos.
[embed-health-tool-bmi]