- Terapi perilaku kognitif: mendeteksi pola pikir atau perilaku yang tidak sehat, lalu membiasakan diri untuk menerapkan sesuatu yang baru dan lebih baik.
- Terapi psikodinamik: menggunakan refleksi diri untuk mengungkap dan mengatasi pikiran, perilaku, maupun emosi yang bisa menimbulkan masalah.
- Terapi interpersonal: mengevaluasi dan memahami interaksi pribadi dengan orang lain, seperti keluarga, pasangan, teman, atau rekan kerja.
3. Memantau kemajuan klien

Selama melakukan perawatan, konselor akan meninjau kemajuan klien secara teratur. Dengan begitu, konselor bisa mengetahui efektivitas perawatan dan membuat penyesuaian sesuai kebutuhan.
Kemudian, konselor akan menyesuaikan pendekatan berdasarkan penilaian dan umpan balik dari klien untuk mendapatkan hasil perawatan yang optimal.
4. Bekerja sama dengan profesional lain
Saat menangani kasus tertentu, konselor psikologi juga bisa bekerja sama dengan profesional lain, seperti psikolog, psikiater, ahli gizi, dan kelompok pendukung (support group).
Kerja sama ini memungkinkan klien untuk memperoleh perawatan yang holistik (menyeluruh) sehingga ia dapat mencapai kesejahteraan fisik, mental, dan emosional.
5. Memahami etika psikologi
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar