Namun, orang yang kecanduan akan merasakan sesuatu yang berbeda. Sebelum berbelanja, bisa muncul perasaan-perasaan negatif seperti depresi, cemas, tegang, atau bosan.
4. Menghabiskan waktu dan banyak uang untuk belanja
Jika Anda mulai kecanduan, Anda tidak akan memikirkan seberapa banyak waktu dan uang yang telah dihabiskan untuk berbelanja online.
Pasalnya, yang penting Anda merasa puas dan senang. Selain itu, Anda juga tidak akan berpikir jernih saat membeli sesuatu.
5. Selesai belanja, timbul rasa malu dan bersalah
Bukan rasa senang yang didapatkan, melainkan rasa malu dan bersalah. Orang-orang yang sudah kecanduan sering kali menyesal sudah membeli barang sebanyak itu dan kadang juga membenci dirinya sendiri.
Namun, ini hanya berlangsung beberapa hari saja. Selepas itu, biasanya mereka cenderung mengulang kebiasaan buruk itu kembali.
Penyebab kecanduan belanja online

Adapun penyebab kecanduan belanja online masih belum diketahui pasti. Akan tetapi, beberapa ilmuwan meyakini bahwa kondisi ini ditimbulkan karena beberapa faktor berikut.
1. Berpikir kalau belanja adalah kunci kebahagiaan
Dengan berbelanja, kebanyakan orang bisa merasakan kebahagiaan yang berkali-kali lipat. Apalagi jika yang dibelanjakan ialah barang-barang mewah dan sangat diminati.
Hal ini dapat membuat orang-orang merasa semakin terdorong agar terus membelanjakan uangnya.
2. Kebutuhan emosional
Kecanduan belanja online ternyata berkaitan dengan dengan depresi. Pada pengidap depresi, hormon dopamin yang berperan dalam memunculkan rasa bahagia pada diri seseorang cenderung menurun.
Untuk meningkatkan hormon bahagia dalam tubuhnya, mereka pun mencoba untuk memenuhi kebutuhan emosionalnya. Dalam kasus ini, kebutuhan emosional terpenuhi lewat belanja.
Akan tetapi, hal ini hanya memberikan kelegaan dalam waktu yang singkat. Setelah berbelanja, mereka akan merasa menyesal kembali.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar