Sementara itu, beberapa orang dengan GAD bisa menjadi sangat independen dan hobi menyendiri. Artinya, mereka lebih memilih untuk untuk menghindar dari orang lain. Ini diduga karena mereka sedang berusaha mengendalikan emosi negatifnya agar tidak berdampak pada orang lain.
Orang dengan cemas berlebihan bisa menjadi lebih tertutup dan jarang mengungkapkan perasaannya. Hal ini malah membuat mereka terkesan kurang berempati dan bersikap dingin pada orang lain.
Bila Anda salah satunya, Anda mungkin merasa tidak nyaman dengan keintiman dalam hubungan yang romatis. Atau bisa juga menjadi tidak percaya terhadap apa pun yang pasangan katakan atau lakukan. Bahkan ketika dilanda masalah, Anda mungkin lebih menahan diri untuk tidak mengutarakan isi hati Anda.
Untuk mengatasinya, cobalah untuk menjalani terapi kognitif perilaku dan terapi proses interpersonal-emosional. Kedua terapi ini dapat membantu Anda menjelajahi hubungan masa lalu, masa kini, dan emosi. Tujuannya adalah agar Anda bisa menemukan penyebab cemas berlebihan dan memercayai kehadiran pasangan Anda.

Tips mengatasi efek cemas berlebihan untuk menjaga keharmonisan hubungan asmara
Pada situasi yang menegangkan atau tidak tentu, kecemasan itu wajar. Akan tetapi, bagi orang yang memiliki GAD atau gangguan kecemasan, Anda membutuhkan bantuan orang lain untuk mengendalikan kecemasan. Misalnya terapis atau dokter spesialis kesehatan jiwa (psikiater).
Obat-obatan yang mungkin diresepkan untuk membantu menenangkan kecemasan Anda di antaranya selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI) dan serotonin-norepinephrine reuptake inhibitor (SNRI). Efek ketenangan dari obat tersebut dapat membantu Anda berpikir lebih jernih dan lebih stabil.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar