backup og meta

Apa Bedanya Susu Biasa dan Susu Ibu Hamil?

Apa Bedanya Susu Biasa dan Susu Ibu Hamil?

Saat hamil, seorang wanita memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda dengan wanita biasa. Salah satu cara umum untuk mendapatkan asupan nutrisi yang dibutuhkan adalah dengan minum susu khusus ibu hamil. Lantas, apa beda susu biasa dan susu ibu hamil? Simak penjelasan berikut ini.

Kebutuhan nutrisi ibu hamil yang harus dipenuhi

Pada dasarnya, wanita biasa dan ibu hamil memiliki kebutuhan nutrisi yang tidak jauh berbeda. Pasalnya, wanita dewasa tergolong wanita yang sudah siap untuk hamil.

Artinya, wanita dewasa juga memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuhnya sembari mempersiapkan diri agar tubuhnya siap mengandung janin.

Kebutuhan nutrisi untuk ibu hamil bisa dipenuhi dengan cara mengonsumsi susu yang umumnya diformulasikan khusus untuk ibu hamil, bukan susu biasa.

Nutrisi yang dibutuhkan seorang wanita dewasa agar tubuhnya siap saat hamil adalah sebagai berikut.

1. Asam folat

Asam folat dapat membantu mencegah terjadinya cacat bawaan lahir yang berhubungan dengan saraf bayi.

2. Vitamin B12

Vitamin ini penting untuk membantu perkembangan sistem saraf janin. Seorang ibu yang sedang hamil sebaiknya tidak melakukan diet vegetarian demi kebutuhan vitamin ini.

Umumnya, wanita dewasa membutuhkan 2.4 microgram (mcg) kadar vitamin B12, sementara wanita hamil membutuhkan hingga 2.6 mcg.

3. Kolin

Sama halnya dengan asam folat, kolin juga berfungsi untuk membantu menurunkan risiko cacat lahir yang berhubungan dengan saraf. Biasanya, ibu hamil bisa mendapatkan nutrisi ini dari susu yang biasa dikonsumsi. Selain itu, kolin juga bisa didapatkan dari telur dan kacang-kacangan.

4. Asam lemak omega 3

Asam lemak, yaitu EPA dan DHA, bermanfaat untuk membentuk otak dan sistem saraf yang sehat. Nutrisi ini juga baik untuk mencegah kelahiran prematur.

5. Vitamin D

Vitamin D adalah nutrisi yang diproduksi oleh sel kulit saat terpapar sinar matahari pagi. Biasanya, wanita membutuhkan hingga 600 IU vitamin D setiap harinya.

6. Kalsium

Wanita dewasa membutuhkan asupan kalsium yang cukup. Untuk mempersiapkan diri, wanita yang ingin menjadi ibu hamil membutuhkan 1.000-1.300 miligram (mg) setiap harinya.

7. Zat besi

Salah satu nutrisi penting untuk wanita dewasa adalah zat besi, khususnya jika Anda memiliki rencana hamil. Pasalnya, seorang ibu hamil membutuhkan 27 mg zat besi setiap harinya. Volume darah saat hamil bertambah hampir dua kali lipat, sehingga kebutuhan akan zat besi ikut meningkat.

Susu biasa dan susu ibu hamil, apa bedanya?

Saat sedang mengandung, seorang ibu hamil memang harus sangat perhatian terhadap asupan nutrisi. Apalagi, kebutuhan nutrisi tersebut bukan untuk dirinya sendiri, melainkan juga untuk bayi yang ada di dalam kandungannya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, ibu hamil bisa rutin mengonsumsi susu.

Susu sapi biasa mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil, termasuk kalsium, fosfor, vitamin D, riboflavin, vitamin B12, selenium, kalium, asam pantotenat, thiamin, dan seng. Kandungan nutrisi inilah yang membuat susu menjadi salah salah satu minuman yang baik untuk dikonsumsi oleh para ibu hamil.

Susu untuk ibu hamil yang banyak beredar di pasaran pada dasarnya adalah susu sapi biasa. Namun, biasanya susu sapi biasa ini telah difortifikasi atau ditambahkan nutrisi yang memang benar-benar dibutuhkan oleh ibu hamil.

Memang benar, bahwa susu sapi biasa juga telah memiliki kandungan nutrisi yang tak kalah sehat. Namun, susu biasa yang telah difortifikasi dengan beragam nutrisi lain mungkin akan lebih sesuai untuk memenuhi kebutuhan ibu hamil.

Jadi dapat disimpulkan bahwa susu biasa dan susu ibu hamil yang banyak beredar di pasaran memiliki perbedaan dalam kandungan nutrisinya. Namun, pada dasarnya, kedua jenis susu ibu umumnya adalah susu sapi.

Memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil

Susu memang salah satu alternatif yang baik jika Anda ingin memenuhi kebutuhan nutrisi sebagai ibu hamil. Apalagi jika susu tersebut telah difortifikasi sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhannya.

Namun, selain lewat susu, ibu hamil juga bisa memenuhi kebutuhan nutrisinya dengan mengonsumsi makanan atau minuman lain yang mengandung nutrisi yang memang dibutuhkan.

Ibu hamil juga sah-sah saja untuk mengonsumsi susu biasa selama kebutuhan nutrisinya terpenuhi lewat makanan kaya nutrisi lainnya.

Pastikan ibu hamil memeriksa kemasan susu sebelum membeli. Dengan begitu, para ibu hamil bisa menentukan susu yang paling sesuai dengan kebutuhan nutrisinya. Merek satu dengan merek lain mungkin memiliki fortifikasi nutrisi yang berbeda.

Untuk pilihan susu, lebih baik, ibu hamil memilih susu yang rendah lemak. Jika memungkinkan, pilihlah yang tanpa lemak. Pasalnya, lemak yang terdapat di dalam susu biasanya lemak jenuh yang tidak baik untuk kesehatan.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Shoemaker, S. (2019). What Is Fortified Milk? Benefits and Uses. Retrieved 15 November 2019, from https://www.healthline.com/nutrition/fortified-milk#fortified-vs-unfortified

Frey, M. (2019). Milk Nutrition Facts: Calories and Health Benefits. Retrieved 15 November 2019, from https://www.verywellfit.com/milk-nutrition-facts-calories-and-health-benefits-4117877

Nutrition for Women at Every Age. Retrieved 15 November 2019, from https://www.webmd.com/women/features/women-nutrition#1

 

Versi Terbaru

16/08/2021

Ditulis oleh Annisa Hapsari

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: Satria Aji Purwoko


Artikel Terkait

4 Manfaat Minyak Ikan untuk Ibu Hamil dan Tipsnya

Apa yang Perlu Diperhatikan Bila Minum Susu UHT Saat Hamil?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Annisa Hapsari · Tanggal diperbarui 16/08/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan