Diet keto juga cenderung tinggi lemak, dan pasti membatasi jumlah buah, sayuran, dan serat. Padahal makanan ini yang dibutuhkan oleh ibu hamil bahkan dalam jumlah yang lebih besar dari sebelum hamil.
Penelitian membuktikan diet keto berdampak pada janin

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal BMC Pregnancy and Childbirth tahun 2013 mengatakan bahwa diet keto bisa memengaruhi perkembangan embrio. Diet keto menimbulkan adanya gangguan fungsi organ dan berpotensi mengubah perilaku anak setelah lahir.
Penelitian diet keto saat hamil pada manusia termasuk sulit dilakukan dan berisiko, sehingga penelitian kebanyakan dilakukan pada tikus. Penelitian ini menganalisis bagaimana kondisi embrio tikus pada tikus yang diberikan diet tinggi lemak dan diet standar.
Hasilnya diketahui bahwa terdapat perbedaan ukuran embrio dan besar ukuran organ-organ tubuh di dalamnya. Perbedaan ukuran dari yang seharusnya ini, berpotensi memengaruhi fungsi dari organ-organ tersebut.
Diet keto membuat ukuran jantung janin tikus lebih besar, tapi ukuran otak, faring, sumsum tulang belakang, hipotalamus, bagian otak tengah, dan hati menjadi lebih kecil.
Tikus yang diberikan diet tinggi lemak, mengalami peningkatan jumlah keton dalam tubuhnya. Zat keton ini yang jadi sumber energi utama janin tikus untuk tumbuh kembang. Perbedaan sumber energi ini yang menyebabkan ukuran organ tikus berbeda dengan yang seharusnya.
Karbohidrat sangat dibutuhkan ibu hamil

Karbohidrat khususnya karbohidrat kompleks sangat diperlukan bagi ibu hamil, tentunya harus dalam jumlah yang sesuai setiap harinya. Dalam anjuran Kemenkes RI, salah satu syarat makan untuk ibu hamil adalah jumlah karbohidrat harus sebanyak 50-60 persen dari total energi hariannya.
Karbohidrat ini yang menjadi sumber energi utama sekaligus sumber serat. Makanan berserat tinggi dari karbohidrat kompleks dapat membantu meringankan terjadinya sembelit, masalah yang umum terjadi pada masa kehamilan.
Karbohidrat kompleks juga bisa membuat ibu hamil kenyang lebih lama, karena tubuh akan mencerna lebih lambat. Hal ini dapat membantu ibu hamil mengelola berat badannya, apalagi jika ibu hamil tersebut mengalami kegemukan. Dengan mencerna lebih lambat ini juga bisa membuat energi ibu hamil lebih stabil.
Bukan hanya itu, karbohidrat kompleks juga termasuk sumber mineral dan vitamin khususnya vitamin B yang diperlukan oleh ibu hamil. Jika membatasi jumlah karbohidrat harian, maka semua manfaat tersebut tidak akan didapatkan ibu hamil.
Meskipun membutuhkan karbohidrat, bukan berarti ibu hamil bisa bebas makan makanan yang mengandung gula sederhana seperti kue-kue manis harus dilahap banyak oleh ibu hamil.
Kue-kue kemasan, minuman manis, donat adalah contoh sumber makanan mengandung karbohidrat sederhana dan tinggi lemak jenuh. Tentunya makanan ini perlu dibatasi karena juga akan membahayakan tumbuh kembang janin.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar