backup og meta

Sering Main HP Saat Hamil, Berbahaya atau Tidak?

Sering Main HP Saat Hamil, Berbahaya atau Tidak?

Ibu hamil biasanya kesulitan untuk sehingga dianjurkan untuk memilih kegiatan yang lebih santai. Menggunakan HP alias ponsel bisa menjadi salah satu pilihan saat ibu hamil merasa sepi. Sayangnya, terlalu sering main HP berisiko mengganggu kesehatan.

Lantas, bagaimana dengan ibu hamil yang sering main HP? Adakah efek buruknya? Agar lebih jelas, simak penjelasan lengkapnya berikut ini. 

Apakah sering main HP saat hamil berbahaya?

bolehkah ibu hamil main hp

Selama kehamilan, ibu akan lebih banyak istirahat, terutama setelah memasuki trimester ketiga. Kondisi perut yang makin besar membuat ibu agak sulit untuk beraktivitas seperti biasa.

Ketika istirahat, ibu dapat menjadikan ponsel atau HP sebagai alat pengusir bosan. Sayangnya, hal ini justru dapat membahayakan kesehatan bayi di dalam kandungan.

Penelitian dalam Journal of Epidemiology and Community Health (2019) menunjukkan bahwa penggunaan ponsel berlebihan saat hamil bisa mengganggu keterampilan anak saat lahir nanti.

Peneliti melakukan penelitian terhadap 4.389 pasangan ibu dan anak yang menjadi responden sejak pertengahan kehamilan, yakni sekitar tahun 1999 sampai 2008.

Hasilnya, terdapat penurunan kemampuan bahasa dan keterampilan motorik pada anak usia tiga tahun yang lahir dari ibu yang sering main HP saat hamil.

Studi lain dalam Scientific Reports (2012) menunjukkan hasil yang tidak jauh berbeda. Paparan HP sebelum dan sesudah melahirkan dapat mengembangkan masalah perilaku pada anak. 

Beberapa contohnya yaitu anak menjadi hiperaktif, kurang perhatian, dan sering bermasalah dengan teman sebayanya.

Hugh Taylor, peneliti dari Yale University School of Medicine membuktikan hal tersebut dengan uji sampel tikus yang hamil.

Peneliti mendekatkan HP yang aktif menerima sinyal pada 42 sampel tikus. Sementara itu, 42 tikus hamil lainnya didekatkan dengan HP yang mati dan tidak bisa menerima sinyal.

Setelah dua minggu, anak tikus dari induk yang terpapar radiasi ponsel cenderung mengalami penurunan memori dan menjadi hiperaktif. 

Hugh Taylor mengatakan bahwa perubahan perilaku ini serupa dengan anak yang mengalami ADHD (attention-deficit hyperactivity disorder) atau ADD (attention deficit disorder).

Sel-sel otak janin akan berkembang dengan cepat, tetapi sangat mudah terganggu oleh faktor dari luar kandungan, termasuk paparan radiasi dari ponsel.

Bahkan sekitar 11% anak dengan kondisi ADHD memiliki ibu yang sering main HP saat hamil.

Perlu penelitian lanjutan tentang bahaya sering main HP saat hamil

apakah ibu hamil tidak boleh main hp

Meski beberapa penelitian menunjukkan risiko terlalu sering main HP selama masa kehamilan, topik ini masih perlu diobservasi lebih lanjut.

Pasalnya, penelitian di atas belum cukup kuat untuk membuktikan bagaimana tepatnya HP bisa membahayakan perkembangan bayi di dalam kandungan. 

Masih diperlukan penelitian lebih dalam dengan peserta yang lebih banyak untuk menyimpulkan apakah penggunaan HP berlebihan betul-betul bisa membahayakan janin atau tidak.

Namun, tidak ada salahnya untuk menghindari risiko bahaya radiasi ponsel selama ibu sedang mengandung si Kecil.

Cara mengurangi efek negatif sering main HP saat hamil

Mengingat paparan radiasi ponsel tidak bisa disepelekan, ibu hamil perlu melakukan perubahan kebiasaan terkait penggunaan ponsel sehari-hari.

Ibu hamil harus menjauhkan HP dari area perutnya. Supaya lebih aman, gunakan headset atau speaker dari HP saat menerima telepon untuk mengurangi paparan radiasi.

Upaya pencegahan ini tidak hanya untuk ibu hamil, tetapi juga suami dan pria pada umumnya. Pasalnya, kebiasaan sering menyimpan ponsel di saku juga berisiko mengganggu dan merusak sperma.

Berikut ini adalah cara mencegah paparan radiasi untuk ibu hamil yang sering main HP.

  • Hindari penggunaan HP saat tidak diperlukan. 
  • Simpan ponsel di atas meja saat beraktivitas di rumah dan matikan saat tidur.
  • Hindari penggunaan HP ketika sinyal jaringan lemah karena ponsel akan memancarkan lebih banyak radiasi saat berada di daerah yang minim sinyal.
  • Jauhkan ponsel dari saku celana, kantong jaket, dan area lain yang dekat dengan perut.
  • Saat bepergian, lebih baik masukkan ponsel ke dalam tas. 

Mengingat topik ini masih perlu diteliti lebih lanjut, sebaiknya ibu fokus terhadap kehamilan dan kesehatan.

Ibu dapat rutin berolahraga agar tubuhnya tetap bugar menjelang persalinan. Selain itu, perbanyaklah mengonsumsi sayuran hijau, seperti bayam dan brokoli.

Simpan ponsel di tempat yang jauh saat sedang tidak digunakan. Batasi juga penggunaan HP, terutama sebelum tidur supaya kualitas istirahat terjaga dengan baik.

Kesimpulan

  • Sering bermain HP saat hamil dapat memengaruhi perkembangan janin, tetapi efek ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
  • Kebiasaan ini diduga dapat menurunkan keterampilan bahasa hingga memicu masalah perilaku pada anak, seperti ADHD (attention-deficit hyperactivity disorder).
  • Beberapa cara untuk mengurangi paparan radiasi ponsel yakni menjauhkan HP dari area perut, memakai headset saat menelepon, dan tidak memakai HP saat sinyal lemah.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Radiation and pregnancy: Information for clinicians. (2024). Centers for Disease Control and Prevention. Retrieved December 18, 2024, from https://www.cdc.gov/radiation-emergencies/hcp/clinical-guidance/pregnancy.html

Is cell phone use risky during pregnancy? (2024). Yale School of Medicine. Retrieved December 18, 2024, from https://medicine.yale.edu/news/medicineatyale/article/is-cell-phone-use-risky-during-pregnancy/

Is cell phone radiation hurting your fetus? (2023). University of Utah Health. Retrieved December 18, 2024, from https://healthcare.utah.edu/the-scope/health-library/all/2014/10/cell-phone-radiation-hurting-your-fetus

Tsarna, E., Reedijk, M., Birks, L. E., Guxens, M., Ballester, F., Ha, M., Jiménez-Zabala, A., Kheifets, L., Lertxundi, A., Lim, H. R., Olsen, J., González Safont, L., Sudan, M., Cardis, E., Vrijheid, M., Vrijkotte, T., Huss, A., & Vermeulen, R. (2019). Associations of Maternal Cell-Phone Use During Pregnancy With Pregnancy Duration and Fetal Growth in 4 Birth Cohorts. American journal of epidemiology, 188(7), 1270–1280. https://doi.org/10.1093/aje/kwz092

Papadopoulou, E., Haugen, M., Schjølberg, S., Magnus, P., Brunborg, G., Vrijheid, M., & Alexander, J. (2017). Maternal cell phone use in early pregnancy and child’s language, communication and motor skills at 3 and 5 years: The Norwegian mother and child cohort study (MoBa). BMC Public Health, 17(1). https://doi.org/10.1186/s12889-017-4672-2

Aldad, T. S., Gan, G., Gao, X., & Taylor, H. S. (2012). Fetal Radiofrequency radiation exposure from 800-1900 mhz-rated cellular telephones affects Neurodevelopment and behavior in mice. Scientific Reports, 2(1). https://doi.org/10.1038/srep00312

Versi Terbaru

26/12/2024

Ditulis oleh Riska Herliafifah

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: Diah Ayu Lestari


Artikel Terkait

Mengatasi Sakit Tangan Akibat Terlalu Sering Main HP

7 Manfaat Mendengarkan Musik untuk Ibu Hamil dan Janin


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Riska Herliafifah · Tanggal diperbarui 3 minggu lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan