Untuk mengetahui kemungkinan seseorang mengalami penyakit prostat atau kanker prostat, diperlukan prosedur pemeriksaan seperti biopsi prostat robotik (robotic prostate biopsy). Seperti apa persiapan, prosedur, dan perawatan pemeriksaan ini?
Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Untuk mengetahui kemungkinan seseorang mengalami penyakit prostat atau kanker prostat, diperlukan prosedur pemeriksaan seperti biopsi prostat robotik (robotic prostate biopsy). Seperti apa persiapan, prosedur, dan perawatan pemeriksaan ini?
Pada dasarnya, biopsi prostat bertujuan mendapatkan sampel jaringan prostat karena dicurigai adanya penyakit pada prostat atau kanker prostat.
Namun, robotic prostate biopsy atau biopsi prostat robotik adalah pemeriksaan kanker prostat melalui pengangkatan sampel jaringan prostat dengan bantuan robot.
Robot yang digunakan berupa lengan mekanis yang diletakkan di dekat tempat tidur pasien dan sepenuhnya dikendalikan oleh ahli bedah terlatih.
Mengutip dari situs The Wesley Hospital Australia, prosedur ini paling sering digunakan dari sekitar 600 tindakan biopsi prostat dalam setahun.
Berbeda dari teknik biopsi lama, penggunaan teknologi robot ini membutuhkan sayatan yang jauh lebih kecil saat pengambilan sampel.
Ada beberapa kegunaan prosedur robotic prostate biopsy, yaitu:
Umumnya, robotic prostate biopsy memerlukan persiapan yang tidak jauh berbeda dengan biopsi prostat konvensional.
Persiapan sebelum tindakan biopsi prostat seperti yang disebutkan dalam laman Mayo Clinic adalah sebagai berikut.
Dokter mungkin akan meminta sampel urine Anda untuk mendeteksi adanya infeksi saluran kemih.
Bila ditemukan adanya ISK (infeksi saluran kemih), biopsi prostat Anda kemungkinan akan ditunda sampai infeksi selesai.
Anda mungkin disarankan menghentikan sementara konsumsi obat-obatan yang dapat meningkatkan risiko perdarahan.
Obat-obatan tersebut meliputi warfarin, ibuprofen, dan suplemen herbal.
Tindakan enema atau prosedur memasukkan cairan ke dalam kolon atau usus besar melalui anus mungkin perlu Anda lakukan di rumah sebelum jadwal biopsi.
Selain sampel urine, Anda juga mungkin akan diminta untuk tes darah, uji radiologi, dan pemeriksaan fisik lainnya sesuai dengan kondisi medis Anda.
Pastikan Anda memenuhi kebutuhan cairan dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Cara ini membuat tubuh Anda lebih siap menjalani biopsi prostat robotik.
Tak jarang, dokter juga menanyakan lebih detail tentang pola hidup atau riwayat kesehatan Anda guna mengetahui kemungkinan penyebab kanker prostat.
Setelah melakukan persiapan, Anda akan menjalani prosedur biopsi.
Situs UC David Health mengungkapkan bahwa prosedur robotic prostate biopsy mirip dengan biopsi prostat biasa.
Bedanya, dalam biopsi robotik ini dokter akan mengoperasikan empat lengan robot yang dikendalikan dengan teliti untuk mengangkat prostat.
Secara lebih detail, berikut ini langkah-langkah tindakan biopsi prostat robotik.
Prosedur ini biasanya memakan waktu sekitar 2 – 3 jam, termasuk dengan pemberian anestesi.
Sebagian besar pasien hanya mengalami perdarahan kecil yang tidak berefek serius pada kesehatan.
Dikarenakan prosedur ini sangat minim memiliki risiko komplikasi, dokter mungkin hanya menyarankan Anda untuk mendapatkan istirahat yang cukup.
Di bawah ini beberapa perawatan yang perlu Anda lakukan setelah mendapatkan tindakan robotic prostate biopsy.
Anda akan dianjurkan untuk menghindari aktivitas berat selama 24 – 48 jam setelah biopsi prostat robotik.
Pemberian antibiotik untuk beberapa hari ke depan mungkin diperlukan dalam kondisi medis tertentu.
Amati urine Anda. Beberapa pasien akan mengalami adanya darah dalam urine atau hematuria selama beberapa hari bahkan berminggu-minggu.
Segera datangi penyedia layanan kesehatan terdekat jika Anda mengalami kondisi mengkhawatirkan seperti:
Dokter akan mendiagnosis kondisi Anda berdasarkan hasil biopsi yang sudah dilakukan.
Dari sampel tersebut, dokter mengetahui apakah jaringan pada prostat yang diangkat bersifat kanker atau berpotensi menjadi kanker prostat.
Selain itu, dokter memperkirakan seberapa ganas kanker tersebut.
Analisis untuk menentukan hasil pemeriksaan akan memperhatikan beberapa hal berikut.
Dokter akan mengevaluasi warna dan konsistensi jaringan pada prostat.
Dengan bantuan mikroskop, dokter akan melihat apakah aktivitas sel masih normal atau abnormal, dan apakah berpotensi menjadi kanker.
Hasil pemeriksaan ini menentukan tingkat keparahan atau stadium kanker prostat melalui skor Gleason.
Skor Gleason adalah skala penilaian untuk menentukan agresivitas sel kanker, yaitu kecepatan pembelahan dan dampak kerusakanan yang ditimbulkan.
Dalam hal ini, ahli patologi akan memberikan saran atau rekomendasi yang mencakup pemeriksaan lanjutan dan langkah pengobatan.
Menurut situs Buderim Prostate Clinic, hasil biopsi prostat robotik memiliki tingkat akurasi lebih tinggi dibandingkan dengan prosedur biopsi prostat konvensional.
Selalu konsultasikan kondisi Anda setelah melakukan biopsi agar dokter dapat membantu memberikan penanganan yang tepat.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar