2. Pembesaran limpa
Limpa berfungsi melawan infeksi dan material yang tidak berguna di dalam tubuh, seperti sel-sel darah yang sudah rusak atau mati. Peningkatan jumlah sel darah merah akan memaksa limpa Anda bekerja lebih keras dari biasanya, sehingga pelebaran atau pembengkakan dapat terjadi.
3. Kelainan darah lainnya
Pada kasus yang jarang terjadi, polisitemia vera dapat mengakibatkan penyakit darah lainnya. Salah satunya adalah mielofibrosis, yaitu kondisi ketika sumsum tulang diganti dengan jaringan parut.
Selain itu, penyakit ini pun dapat menimbulkan penyakit kanker darah lainnya, yaitu jenis leukemia mieloid akut (AML). Adapun penyakit ini bisa memburuk dengan cepat.
4. Kerusakan organ tubuh lainnya
Aliran darah yang terhambat dapat menyebabkan terbatasnya oksigen yang diterima organ lain. Adapun kondisi ini dapat menyebabkan kondisi serius, seperti angina (nyeri dada) atau gagal jantung.
Selain itu, kelebihan sel darah merah juga dapat menyebabkan sejumlah komplikasi lain, seperti luka terbuka pada lapisan lambung, bagian atas usus kecil atau esofagus, dan peradangan sendi (asam urat).
Kemungkinan ada komplikasi yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memerlukan informasi lebih lanjut, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Diagnosis
Bagaimana polisitemia vera didiagnosis?
Polisitemia vera mungkin tidak akan menunjukkan gejala apapun selama bertahun-tahun. Seringkali penyakit ini tidak sengaja terdeteksi ketika penderitanya sedang menjalani tes darah. Namun, bagi yang merasakan gejala, dokter akan mendiagnosis penyakit ini berdasarkan gejala yang timbul.
Pada tahap awal, dokter biasanya akan menanyakan apa saja gejala yang Anda rasakan, kondisi kesehatan, dan riwayat penyakit sebelumnya serta melakukan pemeriksaan fisik. Setelah itu, dokter akan meminta Anda menjalani serangkaian tes untuk membuktikannya.
Beberapa tes yang umumnya dilakukan oleh dokter untuk diagnosis polisitemia vera adalah:
1. Pemeriksaan darah lengkap
Tes darah lengkap (complete blood count/CBC) bertujuan untuk mengetahui kadar hemoglobin dan hematokrit. Apabila kadar hemoglobin atau hematokrit Anda melebihi batas wajar, kemungkinan Anda mengalami polisitemia.
Tes darah lengkap juga akan mengecek kadar sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit di dalam darah Anda. Apabila kadarnya tidak seimbang dan jumlah sel darah merah terlalu banyak, Anda mungkin mengidap kelainan tersebut.
2. Tes darah lainnya
Selain pemeriksaan darah lengkap, Anda juga perlu menjalani tes darah lainnya, yaitu:
- Blood smear. Tes ini dapat menunjukkan apakah Anda memiliki jumlah sel darah merah yang lebih banyak dari biasanya. .
- Tes level hormon Erythropoietin (EPO). Tes ini bertujuan untuk mengukur kadar hormon EPO di dalam darah Anda. Kadar EPO yang rendah menandakan Anda mengalami polisitemia.
3. Biopsi atau aspirasi sumsum tulang
Dalam tes biopsi sumsum tulang, dokter akan mengambil sedikit jaringan sumsum tulang Anda dengan menggunakan jarum. Sampel jaringan ini nantinya akan diperiksa di bawah mikroskop untuk mengetahui apakah sumsum tulang Anda bermasalah.
Selain jaringan, sampel cairan sumsum tulang juga mungkin akan diambil melalui prosedur aspirasi. Sama seperti biopsi, cairan ini juga akan diperiksa di bawah mikroskop untuk mengetahui masalah pada sumsum tulang Anda.
Obat & Pengobatan
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.
Bagaimana cara mengobati polisitemia vera?
Polisitemia vera adalah penyakit yang tidak dapat disembuhkan secara total. Pengobatan dan perawatannya bertujuan untuk mengurangi kekentalan darah, mengurangi risiko terjadinya komplikasi, serta mencegah terjadinya penggumpalan darah.
Apabila polisitemia vera diobati dan ditangani dengan tepat, penderitanya akan memiliki harapan hidup yang lebih panjang.
Jenis pengobatan dan penanganan setiap pasien pun berbeda-beda, tergantung dari apa penyebab utamanya. Waktu dan jumlah pengobatan yang dijalani mungkin juga bervariasi antara satu pasien dengan yang lainnya.
Beberapa jenis obat dan pengobatan untuk polisitemia vera adalah:
1. Prosedur phlebotomy
Prosedur ini dilakukan dengan cara mengurangi darah di dalam tubuh, dengan harapan dapat menurunkan kadar sel darah merah. Tujuannya adalah untuk mengencerkan darah, sehingga aliran darah lebih lancar dan risiko terjadinya penggumpalan darah dapat berkurang.
2. Konsumsi obat-obatan
Obat-obatan juga seringkali diberikan untuk penderita polisitemia vera. Obat-obatan tersebut diantaranya:
- Aspirin dosis rendah. Obat ini digunakan untuk mengurangi risiko penggumpalan darah dan rasa sakit di kaki atau tangan.
- Obat untuk menurunkan kadar sel darah, seperti hydroxyurea atau interferon.
- Obat untuk menghancurkan sel kanker, seperti ruxolitinib (Jakafi), terutama bila pasien tidak merespon dengan baik obat hydroxyurea.
- Terapi untuk mengurangi rasa gatal, seperti obat selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs).
3. Terapi radiasi
Terapi radiasi juga terkadang diberikan untuk pasien polisitemia vera, guna membantu menekan sel sumsum tulang yang terlalu aktif. Hal ini dapat membantu menurunkan jumlah sel darah dan menjaga aliran darah tetap normal.
Namun, pengobatan ini dapat meningkatkan risiko leukemia dan penyakit darah lainnya. Konsultasikan selalu dengan dokter untuk jenis pengobatan yang tepat.
Pengobatan di rumah
Apa saja perubahan gaya hidup atau pengobatan rumahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi polisitemia vera?
Berikut adalah gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu Anda mengatasi polisitemia vera:
- Olahraga dengan intensitas sedang, seperti berjalan untuk meningkatkan peredaran darah dan mencegah pembekuan darah.
- Hindari tembakau karena dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke akibat pembekuan darah.
- Mandi dengan air dingin dapat mengurangi rasa gatal. Jangan menggaruk kulit dan gunakan pelembap untuk menjaga kesehatan kulit.
- Hindari suhu yang ekstrem untuk mencegah peredaran darah yang buruk. Berpakaianlah yang sesuai dengan cuaca di mana Anda tinggal.
- Berhati-hati dengan luka pada tangan dan kaki.
Pencegahan
Bagaimana cara mencegah polisitemia vera?
Polisitemia vera adalah penyakit yang tidak bisa dicegah. Namun, Anda bisa menurunkan risiko penyakit ini dengan menghindari berbagai faktor risiko yang masih bisa diubah, seperti:
- Menghindari paparan radiasi atau bahan kimia yang membahayakan tubuh.
- Memasang ventilasi di rumah dengan baik atau sering membuka jendela agar udara bisa masuk dan mengurangi paparan bahan kimia yang terkandung di produk rumah tangga.
- Menghindari hal-hal yang dapat mengurangi kadar oksigen di tubuh dalam waktu yang lama, seperti mendaki gunung, tinggal di dataran tinggi, atau merokok.
- Mengendalikan penyakit paru-paru, jantung, atau yang lainnya, yang dapat meningkatkan risiko penyakit ini.
- Menerapkan pola hidup sehat.
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar