backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

2

Tanya Dokter
Simpan

Apakah Normal Jika Mimpi Basah Setiap Hari?

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita · General Practitioner · None


Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 16/02/2021

    Apakah Normal Jika Mimpi Basah Setiap Hari?

    Mimpi basah adalah hal normal yang biasanya mulai terjadi saat seseorang memasuki masa pubertas. Umumnya terjadi pada pria. Namun, para ahli menyatakan wanita juga bisa mengalami mimpi basah yang terjadi saat tidur. Frekuensi mimpi basah biasanya akan berkurang seiring dengan pertambahan usia dan umumnya tidak terjadi setiap hari. Namun, jika seseorang mengalami mimpi basah setiap hari apakah normal? Berikut ulasannya.

    Apa itu mimpi basah?

    Mimpi basah adalah kondisi ketika anak laki-laki yang memasuki masa pubertas mengalami ejakulasi saat sedang tidur sebagai penanda produksi hormon yang tidak terkendali dan kematangan organ seksualnya.

    Ejakulasi berarti proses keluarnya air mani , yaitu cairan yang mengandung sperma dari penis. Terjadinya mimpi basah yaitu pada saat alat kelamin wanita maupun pria menjadi sangat sensitif dan terjadi peningkatan aliran darah ke penis atau pun vagina mengakibatkan ejakulasi. Proses mimpi basah terjadi tanpa disadari ataupun direncanakan. Bahkan seseorang tidak perlu melakukan masturbasi untuk merangsang ejakulasi tersebut.

    Ejakulasi terjadi begitu saja tanpa perlu memberikan rangsangan apapun pada penis. Biasanya kondisi ini terjadi saat seseorang bermimpi erotis atau mimpi lainnya yang bersifat merangsang. Tidak hanya pria yang memasuki masa pubertas saja yang mengalami mimpi basah. Orang dewasa juga dapat mengalaminya terutama jika ia mengalami mimpi yang berkaitan dengan seks.

    Apakah normal jika mimpi basah setiap hari?

    Mimpi basah merupakan hal yang normal sebagai bagian perkembangan tubuh saat tumbuh dewasa. Tidak ada satu hal pun yang dapat menghentikan atau mengendalikan proses mimpi basah.

    Bahkan jika seseorang memiliki mimpi basah yang cukup sering, hal ini tidak menandakan ada yang salah pada orang tersebut. Sebagian pria mengalaminya beberapa kali dalam seminggu. Sebagian lainnya mungkin hanya mengalami beberapa kali dalam hidupnya.

    Biasanya frekuensi mimpi basah akan berkurang saat seseorang beranjak dewasa dan mulai melepaskan sperma dengan masturbasi atau berhubungan seks dengan pasangannya. Selain itu, kadar hormon yang menurun dan tidak setinggi saat pubertas juga dapat memengaruhi frekuensi terjadinya mimpi basah.

    Namun jika Anda mengalami mimpi basah setiap hari, tandanya Anda perlu berkonsultasi ke dokter. Walaupun tidak ada batasan minimal dan maksimal dari mimpi basah itu sendiri, akan tetapi mimpi basah setiap hari tentu akan sangat mengganggu. Terlebih jika hal ini terjadi di usia dewasa di mana frekuensi mimpi basah umumnya akan sangat berkurang.

    Sebaiknya cari tahu penyebab dari mimpi basah setiap hari

    Menurut Dr.George Lee, seorang konsultan urologis di Amerika yang dikutip dari The Star, frekuensi mimpi basah berkaitan erat dengan tingkat testosteron dalam tubuh seorang pria.

    Penelitian yang dikajinya juga menunjukkan fakta bahwa seorang remaja berusia 15 tahun akan memiliki mimpi basah setiap tiga minggu sekali. Namun, pria berusia 40 tahun yang telah menikah hanya mengalaminya sebanyak sekali dalam dua bulan.

    Oleh karena itu, jika Anda termasuk orang yang sering mengalami mimpi basah bahkan hingga setiap hari, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

    Hal ini dikarenakan mimpi basah setiap hari bukanlah hal yang umum terjadi baik pada pria apalagi wanita, baik pada anak yang memasuki masa puber maupun telah memasuki usia dewasa.

    Anda juga perlu peka apakah frekuensi dan intensitasnya terus bertambah setiap harinya dan disertai gejala tertentu. Gejala lain yang menyertai mimpi basah yang Anda alami terutama yang tidak membuat nyaman bisa menjadi pertanda adanya masalah pada tubuh yang berkaitan dengan kondisi medis tertentu.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Damar Upahita

    General Practitioner · None


    Ditulis oleh Widya Citra Andini · Tanggal diperbarui 16/02/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan