Lepaskan lensa kontak segera jika Anda curiga bahwa mata Anda terinfeksi, dan jangan lupa untuk langsung mencari pengobatan.
5. Operasi transplantasi kornea
Ini adalah operasi penggantian kornea yang sakit atau terluka dengan kornea sehat, yang biasanya didapatkan dari bank mata.
Setelah operasi, obat tetes mata diperlukan untuk membantu penyembuhan dan mencegah penolakan dari jaringan donor.
6. Mata kering
Mata kering disebabkan oleh produksi air mata yang rendah dan juga penuaan. Jika kualitas lapisan luar dan dalam buruk, air mata tidak akan dapat melumasi mata pada waktu yang lama.
Hal ini dapat menyebabkan mata terasa “berpasir” dan gatal. Gejala lainnya termasuk:
- rasa panas atau menyengat,
- nyeri dan kemerahan,
- kotoran mata yang lengket,
- penglihatan berfluktuasi, dan
- air mata berlebihan (air mata “refleks” tidak dapat membantu meredakan mata kering karena mereka tidak berada di mata cukup lama).
Air mata buatan (tetes mata) dapat digunakan untuk melumasi mata kering pada siang hari. Pengobatan lainnya mungkin dapat digunakan dalam kasus yang lebih berat.
7. Alergi pada mata
Gejala alergi ini termasuk gatal, berair, kemerahan, pedih, dan terbakar. Banyak jenis tetes mata yang dapat membantu Anda meringankan gejala alergi konjungtivitis.
Tetes mata yang dapat digunakan adalah yang memiliki air mata buatan, yang tidak mengandung obat-obatan, dan yang mengandung beberapa obat-obatan.
Obat-obatan tersebut seperti antihistamin, stabilisator sel mast, dekongestan, dan kortikosteroid yang diresepkan.
Jika Anda memiliki alergi pada mata dan memakai lensa kontak, bertanyalah pada dokter mata Anda mengenai tetes mata yang dapat membantu menjaga lensa agar tetap bersih saat terpapar alergen.
8. Pemeriksaan mata
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar