backup og meta

Kenapa Sangat Sulit Mendapat Donor Sumsum Tulang Belakang yang Cocok?

Kenapa Sangat Sulit Mendapat Donor Sumsum Tulang Belakang yang Cocok?

Donor sumsum tulang belakang adalah salah satu metode pengobatan kanker yang cukup ampuh dan tanpa efek samping. Sayangnya, donor sumsum yang cocok tidak selalu mudah ditemukan. Kenapa, ya?

Mengapa mendapat donor sumsum tulang belakang yang cocok itu sangat sulit?

Sumsum tulang adalah jaringan lemak lembut di dalam tulang yang berfungsi menghasilkan sel darah. Donor sumsum tulang dibutuhkan oleh beberapa orang untuk mengganti sumsum tulangnya yang rusak atau tidak berfungsi karena sebuah penyakit atau kondisi medis tertentu, seperti kanker limfomaleukimia, hingga anemia sel sabit, dengan sumsum tulang yang sehat.

Namun, mencari donor sumsum tulang belakang yang cocok tidak semudah mendapat donor darah. Tidak sembarangan orang yang bisa menjadi pendonor. Biasanya, orang yang memiliki kecocokan sumsum tulang belakang adalah anggota keluarga pasien sendiri.

Para ahli menyatakan bahwa kecocokan sumsum tulang akan lebih besar antara saudara kandung, ketimbang antara orangtua dan anak. Perbandingan kesuksesannya adalah 25% antara saudara kandung dan kecocokan sumsum tulang antara orangtua dan anaknya hanya sekitar 0,5% persen saja.

Lantas, bagaimana jika pasien tersebut tidak memiliki donor keluarga atau kondisi calon pendonor keluarga tidak memungkinkan untuk mendonor? Kesempatannya datang dari donor asing, yang sama sekali tidak memiliki hubungan darah. Meski begitu, kemungkinannya sangatlah tipis. Peluang kecocokan sumsum tulang pasien dengan donor asing bisa sekitar satu di antara jutaan orang.

transplantasi sumsum tulang belakang

Proses pencarian donor rumit

Bahkan setelah Anda menemukan seseorang yang berpotensi atau yang mau mendonorkan sumsum tulangnya, ia harus terlebih dulu melewati serangkaian pemeriksaan kesehatan. Ini bertujuan untuk memastikan apakah kriteria sumsum tulangnya sudah sama seperti sampel sumsum Anda sebagai penerima donor.

Pengecekan dua sampel sumsum tulang ini pun juga tidak mudah. Anda harus melakukan tes darah lengkap hingga pemeriksaan DNA. Calon pendonor juga harus memastikan mereka memenuhi setiap syarat donor sumsum tulang yang sudah ditentukan.

Semua pemeriksaan ini membutuhkan biaya yang tidak murah. Di Indonesia sendiri sebenarnya masih sangat sedikit institusi kesehatan yang menyediakan fasilitas ini. Hal inilah yang semakin mempersulit orang-orang untuk mencari donor sumsum tulang yang tepat.

Memang, apa akibatnya jika pasien tidak menggunakan donor sumsum tulang yang cocok?

Jika dipaksakan untuk menerima sumsum tulang belakang yang tidak cocok, ini akan menimbulkan risiko masalah lainnya yang dapat membahayakan kondisi pasien.

Misalnya, meski Anda bisa saja memakai donor dari orangtua, hal ini dapat membuat sistem imun Anda terganggu karena donor tidak sepenuhnya sesuai. Pada akhirnya, tubuh akan mengeluarkan respon penolakan dan bisa memperlambat proses pemulihan Anda. Donor sumsum tulang yang tidak tepat bahkan bisa memperburuk kondisi penyakit, hingga menimbulkan infeksi dan gangguan fungsi tubuh lain.

Apabila donor sumsum tulang belakang Anda gagal, sel kanker tidak akan sepenuhnya dimusnahkan. Anda akan tetap harus menjalani kemoterapi atau radioterapi sebagai penyempurna pengobatan.

Maka itu, donor sumsum tulang haruslah dilakukan dengan tepat dan benar. Jika Anda memang ingin melakukannya, sebaiknya konsultasikan dulu pada dokter.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

UCSF Benioff Children’s Hospital. (2018). Types of BMT Donors. [online] Available at: https://www.ucsfbenioffchildrens.org/education/types_of_bmt_donors/  [Accessed 18 Jan. 2018].

Cancerresearchuk.org. (2018). Who can donate bone marrow or stem cells | Cancer in general | Cancer Research UK. [online] Available at: http://www.cancerresearchuk.org/about-cancer/cancer-in-general/treatment/bone-marrow-stem-cell-transplants/who-can-donate-bone-marrow-or-stem-cells  [Accessed 18 Jan. 2018].

 

Versi Terbaru

02/11/2020

Ditulis oleh Nimas Mita Etika M

Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus

Diperbarui oleh: Nanda Saputri


Artikel Terkait

Penyebab dan Berbagai Faktor Risiko Terjadinya Kanker Prostat

Memahami Prosedur Transplantasi Sumsum Tulang (BMT)


Ditinjau secara medis oleh

dr. Yusra Firdaus


Ditulis oleh Nimas Mita Etika M · Tanggal diperbarui 02/11/2020

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan