Ketika belanja bulanan, Anda pasti tak lupa membeli berbagai produk pembersih rumah seperti karbol, detergen, dan sabun cuci piring. Menjaga kebersihan rumah memang sangat penting demi menjaga kesehatan keluarga. Akan tetapi, penelitian terbaru justru membuktikan kalau produk tersebut berpotensi menyebabkan masalah kesehatan. Bagaimana bisa, ya? Cari tahu jawabannya di bawah ini.
Senyawa kimia dalam produk pembersih rumah bisa menyebabkan masalah pernapasan
Menurut Allen Rathey dari The Healthy Facilities Institute, senyawa amonia, disinfektan (pembunuh kuman), phthalate, dan senyawa lainnya pada produk pembersih rumah terkait dengan meningkatnya risiko penyakit pernapasan, seperti asma.
Bahan kimia berbahaya ini sering ditemukan dalam produk pemutih toilet atau pakaian serta produk untuk membersihkan debu. Beberapa pemutih dan pembersih ini biasanya juga mengandung senyawa kimia ethylene glycol butyl ether atau biasa disingkat EGBE. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH), senyawa kimia EGBE ini bisa memengaruhi darah.
EGBE sangat mudah terhirup melalui udara dan terserap melalui kulit. EGBE bahkan tercatat sebagai senyawa kimia beracun bagi mata, kulit, sistem saraf pusat, sistem pernapasan, ginjal, dan hati. Menurut Agency for Toxic Substances and Disease Registry, EGBE bisa memengaruhi perkembangan dan sistem reproduksi seseorang. Jadi bisa disimpulkan bahwa EGBE adalah senyawa kimia yang berbahaya dan harus dihindari.
Sebuah penelitian yang telah dipublikasikan di Journal Air Quality, Atmosphere & Health menemukan bahwa lebih dari sepertiga orang Amerika Serikat melaporkan efek kesehatan seperti sakit kepala migrain dan serangan asma akibat terpapar produk pembersih rumah, detergen, dan penyegar udara.
Tips aman membersihkan rumah
[embed-health-tool-bmr]
