backup og meta

6 Trik Sederhana Agar Terbiasa Jalan Kaki Demi Tubuh yang Bugar

6 Trik Sederhana Agar Terbiasa Jalan Kaki Demi Tubuh yang Bugar

Memulai kebiasaan olahraga rutin tidak sesulit yang Anda bayangkan. Anda bisa menjaga tubuh tetap bugar dan sehat dengan mulai membiasakan jalan kaki setiap harinya. Namun, bagaimana caranya untuk menyisipkan kegiatan ini di sela-sela kesibukan Anda? Simak tips sederhana berikut agar Anda terbiasa berjalan kaki setiap hari.

Berapa langkah yang dibutuhkan setiap hari supaya sehat?

Polusi udara keguguran

Guna mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar, Anda bisa mencoba untuk berjalan kaki lebih dari 7.500 langkah. 

Dikutip dari National Institutes of Health, langkah kaki lebih dari 7.500 per harinya dianggap lebih efektif dalam menjaga kebugaran tubuh. 

Gaya hidup sedentari yang minim aktivitas fisik, juga berisiko menimbulkan berbagai penyakit kronis di masa yang akan datang. 

Bahkan agar mendapatkan tubuh yang sehat dan berat badan ideal, dibutuhkan kurang lebih 10.000 langkah kaki setiap harinya. 

Bila Anda dapat melakukannya, maka Anda termasuk orang yang aktif dan bugar.

Tips agar Anda terbiasa jalan kaki

Tentunya 10.000 langkah kaki tidak bisa Anda capai jika Anda hanya menghabiskan waktu dengan duduk di meja kantor seharian. 

Meski demikian, Anda tetap bisa mencapai target tersebut, dengan melakukan beberapa tips berikut.

1. Gunakan pedometer

Hal yang pertama yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan pedometer, alat untuk menghitung langkah kaki. Jadi, ketika Anda berjalan, alat tersebut akan menghitung secara otomatis.

Alat ini akan membuat Anda lebih mudah mengetahui seberapa banyak langkah yang Anda lakukan sehari-hari, apakah kurang atau Anda sudah cukup aktif.

Saat ini juga sudah banyak aplikasi di smartphone yang bisa membantu Anda menghitung langkah kaki dalam sehari.

Jika memang langkah Anda masih kurang, tingkatkan target langkah kaki untuk keesokan harinya secara pelan-pelan. 

Tidak perlu hari pertama mencoba langsung jalan 7.500 atau 10.000 langkah. Ingat, hal ini dilakukan demi tubuh yang bugar dan sehat.

2. Pilih tempat parkir yang jauh jika Anda menggunakan kendaraan pribadi

Anda bisa tetap menggunakan kendaraan pribadi ke kantor jika ingin membiasakan berjalan kaki. 

Namun, usahakan untuk memindahkan parkir kendaraan Anda ke tempat yang sedikit lebih jauh dari sebelumnya. 

Bila sebelumnya Anda hanya membutuhkan beberapa langkah untuk sampai ke kantor, sekarang biarkan kaki Anda melangkah lebih jauh lagi.

manfaat jalan kaki

3. Coba sesekali menaiki tangga

Bila ruangan Anda terletak di lantai yang tak terlalu tinggi, maka sesekali cobalah naik tangga untuk sampai sana. 

Jika ruangan kerja berada di lantai yang tinggi, Anda bisa naik tangga terlebih dahulu untuk sampai di lantai empat, kemudian lanjutkan dengan lift.

Hal yang terpenting, buat tubuh Anda tetap aktif, bergerak, dan berjalan tiap hari. 

Bila Anda bisa konsisten melakukan ini, bahkan hasilnya bisa saja melebihi olahraga yang Anda lakukan di gym setiap minggu.

Melakukan banyak gerak terkadang membuat tubuh mudah berkeringat dan menimbulkan bau badan yang kurang sedap. 

Namun, hal ini jangan sampai menghalangi Anda aktif bergerak untuk menjaga agar tubuh tetap bugar dan sehat.

Salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk menghindari bau yang muncul akibat keringat adalah menggunakan deodorant dan antiperspirant yang dapat memberikan perlindungan non-stop hingga 72 jam dari keringat dan bau badan.

Pilihlah produk dengan triple protection technology yang dapat memberikan 3 kali perlindungan lebih kuat terhadap keringat, sehingga membantu Anda tetap segar dan wangi sepanjang hari dan menjadi percaya diri untuk menjalani hari.

4. Waktunya makan siang, waktunya Anda memperbanyak langkah kaki

Gunakan waktu makan siang Anda sebagai waktu untuk jalan kaki selanjutnya. Bila akan membeli makanan di area kantor, Anda bisa pilih tempat yang berbeda.

Jarak yang lebih jauh sedikit bisa membuat target langkah harian Anda terpenuhi.

Jika waktu istirahat masih ada, Anda juga bisa berkeliling-keliling area kantor, untuk membuat tubuh Anda tetap berjalan. Dengan begini, target 10.000 langkah per hari bukanlah hal yang mustahil.

5. Kembali ke cara belanja konvensional

Bila Anda suka berbelanja melalui situs online, sekarang cobalah untuk beralih lagi ke cara belanja konvensional. Belanja online hanya akan membuat Anda duduk seharian, menunggu paket datang ke tempat tujuan.

Berbeda kalau langsung mencari barang ke tokonya, Anda setidaknya menghabiskan waktu untuk melihat barang yang dicari. 

Hal-hal seperti ini sebenarnya dapat membantu Anda dalam mencapai target langkah harian.

6. Dengarkan musik agar membuat Anda lupa dengan rasa lelah

Jika Anda masih punya waktu yang banyak, Anda bisa berjalan-jalan sore atau bahkan melakukannya di pagi hari sebelum beraktivitas. 

Untuk membuat tubuh rileks dan nyaman ketika berjalan kaki, Anda bisa sambil mendengarkan musik.

Mendengarkan musik sambil berjalan-jalan, bisa bikin jarak jalan kaki yang Anda lakukan tidak terasa jauh. 

Jangan lupa untuk menggunakan pedometer ketika berjalan dan lihat apakah Anda sudah memenuhi target atau belum.

[embed-health-tool-bmr]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

How many steps for better health? (2019). Retrieved from https://www.nih.gov/news-events/nih-research-matters/how-many-steps-better-health 

Keep on walking. (2015). Retrieved from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4481680/ 

More people walk to better health. (2019). Retrieved from https://www.cdc.gov/vitalsigns/walking/index.html 

Walking for good health. (2015). Retrieved from https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/walking-for-good-health 

Versi Terbaru

26/06/2023

Ditulis oleh Diva Mosaik Lintang

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto

Diperbarui oleh: Luthfiya Rizki


Artikel Terkait

Jalan Kaki 10.000 Langkah per Hari Itu Mudah, Ini 4 Tips Jitunya!

Jalan Cepat, Apa Bedanya dengan Lari atau Joging?


Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Diva Mosaik Lintang · Tanggal diperbarui 26/06/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan