Tak hanya menimbulkan gigi sensitif, penurunan gusi membuat sisa makanan mudah terselip di sela-sela gigi. Ini juga menjadi penyebab bau mulut tidak sedap.
Halitosis menjadi perhatian banyak orang, karena bisa membuatnya kurang percaya diri saat berinteraksi dengan lawan bicaranya. Meskipun demikian, jangan berkecil hati karena selalu ada cara untuk mengatasi kondisi tersebut.
Cara mengatasi gigi sensitif dan bau mulut akibat peradangan gusi

Kini, kita sudah tahu apa penyebab bau mulut tidak sedap. Bila penyebabnya adalah penurunan gusi yang diakibatkan oleh karang gigi, Anda perlu segera ke dokter gigi untuk mendapatkan bantuan yang tepat. Dokter gigi akan membersihkan karang gigi dan melakukan tindakan yang diperlukan tergantung dari masalah kesehatan gigi dan mulut dari masing-masing pasien.
Sementara itu, untuk perawatan gigi sensitif yang disebabkan masalah gusi sehingga menyebabkan bau mulut, perlu dilakukan perawatan utama. Mulai dari pemilihan pasta gigi dan bulu sikat gigi yang tepat untuk gigi sensitif.
Hindari bulu sikat yang kasar. Pilih bulu sikat yang lembut untuk menghindari peningkatan sensitivitas gigi. Jangan lupa, pilih pasta gigi yang tepat untuk gigi sensitif dan bau mulut. Anda bisa menggunakan pasta gigi herbal yang mengandung fennel dan eucalyptus agar mulut tetap segar. Tak lupa, pastikan terdapat kandungan Potassium Nitrate untuk meredakan rasa ngilu pada gigi sensitif.