5. Mukokel

Mukokel merupakan sejenis kista yang terbentuk pada selaput mulut. Benjolan yang juga disebut kista mukosa ini terbentuk akibat iritasi atau peradangan pada kelenjar ludah.
Bila diperhatikan baik-baik, mukokel terlihat seperti benjolan yang dipenuhi dengan lendir atau cairan karena berisi air ludah di dalamnya.
Sebagian besar kasus mukokel muncul karena adanya luka atau cedera ringan. Cedera tersebut pada akhirnya menjadi penyebab langit-langit mulut bengkak.
Kista mukosa ini umumnya tidak terasa sakit dan akan sembuh sendiri dalam beberapa minggu.
7. Tumor kelenjar ludah
Selain kista, tumor juga bisa memengaruhi kelenjar ludah yang berada pada langit-langit mulut.
Tumor kelenjar ludah biasanya ditandai dengan kemunculan benjolan. Kondisi ini bisa menimbulkan rasa sakit pada wajah, telinga, dan kepala, serta menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening.
Pada beberapa kasus, tumor bisa bersifat jinak dan tidak menyebar ke bagian lain. Akan tetapi, tumor juga bisa bersifat ganas dan berkembang menjadi kanker kelenjar ludah.
Kebanyakan kasus langit-langit mulut bengkak tidak memerlukan perawatan medis. Bengkak akan menghilang dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu.
Namun, sebaiknya segera kunjungi dokter bila rasa sakit tidak hilang setelah Anda minum obat pereda nyeri, bengkak tidak hilang lebih dari seminggu, atau muncul gejala lainnya.
Dokter akan mendiagnosis melalui pemeriksaan fisik dan tes medis. Jika diperlukan, dokter juga dapat melakukan biopsi untuk memeriksa sampel jaringan mulut di laboratorium.
Setelah penyebabnya diketahui, dokter akan menentukan jenis perawatan yang tepat berdasarkan kondisi atau penyakit yang Anda alami.
Kesimpulan
- Langit-langit mulut bengkak umumnya disebabkan oleh kondisi ringan yang dapat hilang dengan sendirinya, seperti sariawan, trauma, dehidrasi, dan mukokel.
- Pembengkakan yang serius bisa terjadi akibat infeksi jamur, papiloma skuamosa, tumor, hingga kanker mulut yang perlu penanganan langsung dari dokter.
- Perawatan untuk dinding mulut yang bengkak meliputi pemberian obat dengan resep, operasi, terapi radiasi (radioterapi), hingga kemoterapi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar