Pilihan Resep Masakan untuk Penderita Diabetes yang Wajib Dicoba

Para penderita diabetes atau yang disebut diabetesi perlu mengolah makanan yang dikonsumsi sehari-hari secara tepat agar gula darah tetap terkontrol. Tak perlu khawatir, ada sejumlah menu masakan rendah gula yang bisa menjadi santapan untuk penderita diabetes. Tertarik mencoba berbagai resep masakan untuk penderita diabetes? Ini ulasannya.

Ragam resep masakan untuk penderita diabetes

Tak perlu khawatir dan bingung dalam memilih beragam resep masakan untuk diabetesi. Berikut ini beragam pilihan resep masakan yang patut Anda coba.

1. Sup ikan

Ikan merupakan salah satu sumber protein yang baik bagi tubuh, selain daging dan ayam.

Jenis protein ini juga tergolong aman bagi kadar gula darah sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh para diabetesi.

Merujuk pada jurnal The British Journal of Nutrition, orang yang mengonsumsi ikan berlemak cenderung mengalami penurunan kadar gula darah.

Guna mendapatkan manfaat ikan, Anda bisa mengolahnya menjadi sup ikan dengan resep berikut.

Bahan-bahan:

• 2 ekor ikan nila
• 5 lembar daun jeruk
• 2 buah tomat
• 1 batang sereh, digeprek
• 1 ruas jahe, digeprek
• 1 batang daun bawang
• 4 siung bawang putih
• 8 siung bawang merah
• Jeruk nipis secukupnya
• Cabai merah secukupnya
• Garam secukupnya
• Kaldu bubuk secukupnya
• Air secukupnya

Cara membuat:

1. Siapkan ikan segar lalu bersihkan isi perut ikan dan sisiknya, kerat-kerat bagian punggungnya. Lumuri dengan air jeruk nipis, kemudian diamkan selama 30 menit. Cuci hingga bersih.
2. Iris bawang putih, bawang merah, tomat, daun bawang, dan cabai merah. Sisihkan.
3. Tumis bawang putih, bawang merah, dan sebagian daun bawang sebentar. Lalu tambahkan daun jeruk, jahe dan sereh geprek sampai harum.
4. Tuang air secukupnya, tunggu sampai didih.
5. Tambahkan garam dan kaldu bubuk secukupnya.
6. Masukkan ikan, tomat, sisa daun bawang, dan cabai. Masak sampai matang dan koreksi rasa.

Untuk jenis ikan yang digunakan, Anda bisa memilih selain ikan nila sesuai selera. Anda juga bisa menyesuaikan jumlah cabai sesuai tingkat kepedasan yang diinginkan.

2. Sate lilit tahu

Apabila Anda ingin mengolah makanan berprotein nabati, tahu bisa jadi pilihan tepat. Namun, jika Anda ingin olahan tahu yang unik dan lebih sehat, resep sate lilit tahu berikut patut dicoba sebagai makanan untuk penderita diabetes.

Bahan-bahan:

• 10 buah tahu kuning
• 15 batang sereh
• 2 sdm tepung terigu
• 100 gr kelapa parut

Bahan untuk bumbu :

• 1 ruas kunyit
• 1 ruas jahe
• 1 ruas lengkuas
• 2 ruas kencur
• 2 siung bawang putih
• 4 siung bawang merah
• 5 buah cabai merah
• 2 butir kemiri
• 10 lembar daun jeruk
• Garam secukupnya

Cara membuat:

1. Kukus tahu selama 10 menit.
2. Sembari menunggu kukusan tahu, haluskan semua bahan untuk bumbu.
3. Pindahkan campuran bumbu halus ke wadah yang berisi tepung terigu, lalu aduk rata.
4. Setelah tahu matang, hancurkan tahu hingga halus, lalu masukkan ke dalam campuran tepung dan bumbu. Tambahkan kelapa parut, lalu aduk hingga tercampur rata.
5. Siapkan batang sereh yang hanya bagian putihnya, lalu bentuk adonan tahu seperti mengepal dan mengelilingi batang sereh.
6. Kukus sate selama 5 menit atau sampai adonan matang merata. Angkat dan diamkan beberapa saat.
7. Bakar sate hingga matang atau berwarna kecoklatan. Sajikan.

3. Pepes ikan

Jika sebelumnya diolah sebagai sup, kali ini Anda juga bisa mengolah ikan dalam sajian pepesan.

Resep makanan ini cocok untuk penderita diabetes yang ingin mengonsumsi ikan dalam olahan yang sehat, tapi tetap kaya rasa.

Bahan-bahan:

• 500 gram ikan kembung
• Jeruk nipis secukupnya
• 1 ikat kemangi
• 2 buah tomat, diiris dadu
• 4 lembar daun salam
• 2 lembar daun jeruk
• 2 batang sereh, iris bagian putihnya
• Cabai rawit utuh secukupnya
• Garam secukupnya
• Kaldu bubuk secukupnya
• Daun pisang secukupnya

Bahan untuk bumbu:

• 6 siung bawang merah
• 4 siung bawang putih
• 5 buah cabai merah
• 2 buah cabai rawit
• 4 butir kemiri
• 1/2 ruas kunyit
• 1/2 ruas jahe
• Ketumbar secukupnya

Cara membuat:

1. Siapkan ikan lalu bersihkan isi perut dan sisiknya, kerat-kerat bagian punggungnya. Lumuri dengan air jeruk nipis, kemudian diamkan selama 30 menit. Cuci hingga bersih.
2. Tumis bahan untuk bumbu halus hingga wangi. Lalu tambahkan daun salam dan daun jeruk, tumis hingga bumbu matang.
3. Tambahkan garam dan cabai rawit secukupnya, masak sebentar hingga cabai layu sambil koreksi rasa. Angkat dan sisihkan.
4. Ambil selembar daun pisang yang sudah dibersihkan, letakkan ikan dan lumuri bumbu halus. Tambahkan daun kemangi dan potongan sereh sesuai selera. Bungkus.
5. Kukus pepesan selama 25 menit atau hingga matang. Angkat dan sajikan.

Sesuaikan jenis ikan dengan selera Anda. Anda juga bisa menyesuaikan jumlah cabai dengan tingkat kepedasan yang diinginkan.

4. Mi godog shirataki

Meski menderita diabetes, Anda juga tetap bisa mengonsumsi mi godog, lho. Anda bisa menggunakan mi jenis shirataki yang lebih rendah gula dan kalori dan mengolahnya dengan resep berikut.

Bahan-bahan:

• 200 gram mie shirataki yang sudah direbus
• 50 gram dada ayam
• 1 buah tomat
• Daun bawang secukupnya
• Daun seledri secukupnya
• Sayur sawi hijau secukupnya
• 4 siung bawang putih
• Cabai rawit secukupnya
• 1 sdm saus tiram
• 1 sdt merica bubuk
• Garam secukupnya
• Minyak secukupnya

Cara membuat:

1. Rebus ayam selama 15 menit, lalu buang air rebusan. Rebus kembali ayam untuk yang kedua kalinya selama 15 menit, lalu saring air kaldunya, sisihkan. Ambil daging ayamnya, potong-potong atau suwir-suwir. 
2. Potong sawi hijau, daun bawang, seledri dan tomat.
3. Panaskan minyak secukupnya, tumis bawang putih, daun bawang, dan cabai rawit hingga harum.
4. Masukkan sawi dan tuang kaldu ayam. Tunggu hingga mendidih.
5. Masukkan mie shirataki dan tomat, lalu tambahkan saus tiram.
6. Tambahkan garam dan merica secukupnya. Koreksi rasa, lalu angkat.
7. Sajikan dalam mangkuk, tambahkan suwiran ayam dan seledri, sajikan.

5. Dada ayam panggang saus kecap

Ayam juga menjadi salah satu jenis protein hewani yang bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Namun, alih-alih mengolahnya dengan cara digoreng, sebaiknya olah daging ayam dengan cara dipanggang seperti resep ini.

Bahan-bahan:

• 250 gram dada ayam
• 3 siung bawang putih, dihaluskan
• 6 siung bawang merah, dihaluskan
• 1 batang serai, digeprek
• 3 sdm saus sambal
• 1 sdm kecap manis
• 1 sdm saus tiram
• 1/2 sdt merica bubuk

Cara membuat:

1. Siapkan wadah berisi ayam. Lalu masukkan bawang putih, bawang merah, dan serai, sambil diremas secara merata pada dada ayam.
2. Tambahkan saus sambal, kecap manis, saus tiram, dan merica. Aduk hingga ayam terlumasi secara merata, diamkan selama 30 menit.
3. Panaskan teflon, lalu panggang ayam di kedua sisi hingga matang merata. Gunakan api kecil.
4. Olesi sesekali dengan bumbu marinasi.
5. Angkat dan sajikan.

Jaga masakan tetap aman dan rendah gula bagi diabetesi

Penting bagi setiap penderita diabetes untuk selalu mengolah masakan dengan cara yang aman dan rendah gula untuk menjaga kadar gula darah.

Selain memperhatikan cara pengolahan masakan seperti direbus, dikukus, atau dipanggang, Anda juga perlu memperhatikan pemilihan bahan masakan yang digunakan.

Pastikan Anda mengutamakan bahan makanan yang alami, serta bahan yang lebih rendah gula. Salah satunya dengan memilih kecap yang lebih rendah gula.

Bango Less Sugar merupakan kecap dengan 45% gula yang lebih rendah, tapi tetap dapat melezatkan hidangan Anda.

Per takaran sajinya, hanya mengandung 20 gram gula sehingga masih sangat aman karena di bawah batas konsumsi gula harian.

Tak hanya rendah gula, Bango Less Sugar juga 50% rendah garam dan rendah kalori. Anda pun tak perlu khawatir untuk menggunakan Bango Less Sugar dalam berbagai sajian makanan setiap hari.

Diabetes tak lagi menjadi hambatan bagi Anda untuk mengonsumsi makanan yang lezat. Asalkan penderita diabetes bisa tepat dalam mengolah dan memilih resep dan bahan masakan.