dok hasil ekg saya menunjuukan sinus tachycardia apakah berbahaya soalnya pas di ekg saat deg degan
Perbedaan Gonore Dan HIV
Penyakit kelamin belum banyak yang memahami dan masih tabu untuk dibahas. Terutama penyakit menular yang berbahaya. Sebagai penyakit kelamin, gonore maupun HIV/AIDS rentan sekali menular. Apakah perbedaan gejela penyakit gonore dan hiv? Lalu apakah tes penyakit kedua tersebut sama? Terima kasih
5 komentar
Terbaru
Hallo dok mau konsultasi,apa kah ad obat alami buat menyembuhkan Gonore? 🙏
Halo dok..mau tanya..penis saya kalo tegang itu terasa sakit di ujung kepala...dan kalo habis buat hubungan suami istri .itu kulit luar pasti terasa perih..dulu pernah saya berobat dan di suntik oleh mantri/tenaga kesehatan , di kasih obat saya minum dan sembuh...tetapi selang beberapa bulan kumat lagi..apakah ini gonore apa HIV..terima kasih.
Halo , terima ksih atas pertanyaan anda.
Perbedaan gonore dan HIV secara mendasar adalah beda sumber penginfeksinya dimana :
- Gonore disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhea -> diobati pake antibiotik
- HIV disebabkan oleh virus HIV. -> diobati pake anti virus
Selain itu tipe virus HIV lebih menyerang imunitas tubuh. sedangkan gonore lebih menimbulkan keluhan kencing bernanah.
Sekian dan terima kasih
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Tentu, saya akan menjawab pertanyaan Anda dengan detail. Gonore dan HIV adalah dua penyakit menular seksual yang berbeda, baik dalam hal penyebab, gejala, dan tes yang digunakan untuk diagnosis. Berikut adalah perbedaan antara kedua penyakit tersebut: 1. Penyebab: - Gonore disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae yang dapat menyebar melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi. - HIV (Human Immunodeficiency Virus) disebabkan oleh virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh, yaitu sistem yang melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. 2. Gejala: - Gonore dapat menyebabkan gejala seperti nyeri saat buang air kecil, keluarnya cairan dari penis atau vagina, dan nyeri pada panggul. Namun, sebagian besar orang yang terinfeksi gonore tidak mengalami gejala. - HIV tidak menunjukkan gejala yang spesifik pada tahap awal infeksi. Beberapa orang mungkin mengalami gejala mirip flu, seperti demam, sakit kepala, dan kelelahan. Namun, gejala ini tidak selalu muncul dan dapat diabaikan. 3. Tes: - Tes untuk gonore melibatkan pemeriksaan sampel cairan dari saluran kemih atau alat kelamin untuk mendeteksi keberadaan bakteri Neisseria gonorrhoeae. Tes ini dapat dilakukan melalui tes urine atau swab dari alat kelamin. - Tes untuk HIV melibatkan pemeriksaan darah untuk mendeteksi keberadaan antibodi atau antigen HIV. Tes ini dapat dilakukan dengan tes ELISA atau tes cepat HIV. Dalam kesimpulan, perbedaan utama antara gonore dan HIV adalah penyebabnya, gejalanya, dan tes yang digunakan untuk diagnosis. Penting untuk diingat bahwa kedua penyakit ini dapat memiliki dampak serius pada kesehatan, oleh karena itu, jika Anda memiliki kekhawatiran atau gejala yang mencurigakan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang berpengalaman.Related content