🔥 Diskusi Menarik

Demam

Hallo ,sebaiknya orang dewasa kalo demam ditempat sejuk atau di tempat panas?

Dan apa harus me gunakan pakaian tebal?

0
17k
2 komen

2 komentar

Halo Rizkio, terima kasih atas pertanyaan anda.


Cara menurunkan demam pada orang dewasa maupun anak-anak dapat dilakukan dengan langkah sederhana, mulai dari memperbanyak asupan cairan hingga beristirahat dengan cukup. Berikut masing-masing penjelasannya.

1. Merendam Kaki -> Cara menurunkan demam yang pertama adalah dengan merendam kaki di air bersuhu normal, tidak hangat ataupun dingin. Anda dapat mencampurkan beberapa tetes minyak atsiri / essential oil pada air rendaman untuk menambah sensasi menenangkan. Lakukan cara ini kurang lebih 20 menit hingga suhu tubuh menurun dan badan semakin rileks.

2. Mengompres dengan Air Hangat -> Cara menurunkan demam tinggi pada orang dewasa atau anak-anak berikutnya adalah mengompres badan dengan air hangat. Meski metode ini cukup sederhana, namun kompres air hangat terbukti mampu membantu menurunkan suhu tubuh. Hindari menggunakan kompres air dingin untuk menurunkan demam karena dapat menyebabkan tubuh menggigil. Anda dapat membasahi kain dengan air hangat lalu menempelkan kain tersebut di area leher, dada, ketiak, dan dahi.

3. Memperbanyak Asupan Cairan -> Penderita demam tinggi disarankan untuk memperbanyak asupan air putih atau cairan elektrolit agar hidrasi tubuh tetap terjaga. Selain air mineral, kebutuhan cairan tubuh juga bisa tercukupi melalui minuman dan makanan hangat, seperti teh tawar hangat, atau sup ayam. Mengonsumsi minuman atau makanan hangat ketika demam dapat membantu mengencerkan lendir yang menyumbat hidung serta mendorong produksi keringat untuk mempercepat kembalinya suhu tubuh normal.

4. Menjaga Suhu Ruangan Tetap Sejuk -> Apabila dilanda demam, pastikan Anda beristirahat di ruangan yang sejuk. Suhu ruangan yang terlalu panas akan menyebabkan badan gerah dan tidak nyaman. Namun, pastikan juga bahwa ruangan tidak terlalu dingin agar tubuh tidak menggigil. Suhu ruangan yang sejuk dan sirkulasi udara yang baik dapat membantu penderita demam beristirahat secara nyaman, sehingga proses penurunan suhu tubuh dan pemulihan kesehatan akan semakin cepat.

5. Mengonsumsi Air Kelapa -> Air kelapa mengandung berbagai vitamin, mineral, dan elektrolit yang dapat membuat badan lebih segar dan berenergi. Namun, ada baiknya pilihlah air kelapa segar tanpa tambahan gula agar manfaat yang diperoleh lebih optimal.

6. Berjemur dan Olahraga di Pagi Hari -> Saat sedang demam, cobalah untuk berjemur di luar rumah pada pagi hari selama 10–15 menit. Paparan sinar matahari dan udara segar ketika pagi diketahui bermanfaat membantu menurunkan demam. Selain berjemur, penderita demam ringan juga disarankan untuk melakukan olahraga ringan seperti yoga atau jalan santai di halaman rumah. Olahraga merupakan cara menurunkan demam yang efektif karena dapat membuat tubuh berkeringat sehingga panas dalam tubuh akan lebih cepat keluar. Akan tetapi, hindari melakukan olahraga atau aktivitas berat lainnya jika gejala demam disertai dengan batuk parah, sesak napas, nyeri perut, dan nyeri otot. Melakukan aktivitas fisik di saat kondisi seperti ini justru akan memperparah demam dan meningkatkan risiko komplikasi.

7. Istirahat Cukup -> Cara menurunkan demam anak maupun orang dewasa selanjutnya adalah dengan beristirahat yang cukup. Pastikan mencukupi waktu tidur selama 7–9 jam per hari serta tidak melakukan aktivitas berat untuk meningkatkan imun tubuh dan mempercepat pemulihan hingga suhu tubuh kembali normal.

8. Mengenakan Pakaian yang Ringan -> Usahakan untuk mengenakan pakaian ringan saat demam agar dapat beristirahat dengan nyaman. Selain itu, perhatikan juga pemilihan bahan pakaian. Sebaiknya, gunakan pakaian dengan bahan alami seperti katun dan linen yang dapat memudahkan panas keluar dari tubuh.

9. Mengonsumsi Makanan Bergizi -> Tak jarang demam menyebabkan penderitanya mengalami mual dan penurunan nafsu makan. Padahal, memenuhi asupan nutrisi, seperti vitamin, antioksidan, dan mineral saat demam cukup penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Apabila makanan berat menyebabkan mual, cobalah beralih ke buah-buahan, seperti jeruk, nanas, mangga, dan pepaya. Buah-buahan tersebut mengandung vitamin C yang dapat berperan sebagai antioksidan untuk mendukung kerja sistem kekebalan tubuh dan mempercepat penyembuhan. Jika demam disertai dengan muntah dan diare, Anda disarankan memperbanyak konsumsi buah pisang untuk menggantikan asupan kalium dalam tubuh yang hilang akibat berkeringat, muntah, atau diare.

10. Mengonsumsi Bahan Herbal -> Cara mengatasi demam berikutnya adalah mengonsumsi bahan-bahan herbal, seperti daun kelor dan jahe. Daun kelor diketahui mampu membantu menurunkan demam dan dapat dijadikan alternatif obat penurun demam ringan. Sementara itu, jahe memiliki sifat antimikroba yang bermanfaat melawan infeksi bakteri penyebab demam serta antiinflamasi untuk menurunkan peradangan yang juga berperan dalam terjadinya demam.


Sekian dan terima kasih

5 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Sebaiknya orang dewasa dengan demam berada di tempat yang nyaman dan sejuk. Tempat yang terlalu panas dapat membuat demam semakin tidak nyaman. Menggunakan pakaian tipis dan ringan juga disarankan, karena pakaian tebal dapat membuat tubuh sulit untuk mengeluarkan panas. Namun, penting untuk tetap memperhatikan kenyamanan Anda sendiri. Jika Anda merasa lebih nyaman dengan pakaian tebal, Anda dapat menggunakannya. Selalu dengarkan tubuh Anda dan lakukan apa yang membuat Anda merasa lebih baik. Jika demam Anda tidak kunjung membaik atau ada gejala lain yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
5 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.