🔥 Diskusi Menarik

Apakah saya bisa berisiko kena leukemia?

Sebelum kena COVID 19 tahun 2020 bln Oktober lalu, hb masih 12,9 dan sudah 8 kali donor darah, tapi setelah kena COVID 19 hb tinggal 10,4 dan kronis sampai sekarang. Dulu BLM terasa apa2 hanya tenaga tdk sekuat dulu dan mudah capai dan diagnosis jadi schizoaffective disorder depressive type, pdhl sblmnya BPD. Jadi sering putus ada. Saya tiap hari minum teh botol plastik tapi disertai dgn air cheers alkaline. Akhir2 ini kdg2 minum Sangobion sampai 3 kali sehari atau Livron B Plex. Kepala sering kliyengan, sakit kepala dan badan lemas apalagi kalo sdh minum obat psikiater mlm dan BLM tidur. Nafsu makan juga tidak selahap sblm kena COVID 19. Lalu bdn kdg2 memar tanpa sebab dan kalo jatuh dan memar lama sekali sembuhnya, sering berdarah ketika sakit gigi, kdg2 sesak nafas tapi bkn PPOK dan hidung spt mau mimisan. Apakah ini pertanda bakal kena leukemia? Lalu sebaiknya apa saja yang perlu diperiksa?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami bahwa Anda sedang mengalami beberapa gejala yang mengkhawatirkan dan ingin mengetahui apakah ini bisa menjadi tanda leukemia. Mari kita bahas gejala yang Anda alami dan langkah-langkah yang perlu diambil.

Gejala yang Anda Alami:

  1. Kelelahan dan Lemah: Penurunan kadar hemoglobin dari 12,9 menjadi 10,4 setelah COVID-19 dapat menunjukkan adanya anemia, yang sering kali disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk leukemia. Kelelahan yang berkepanjangan meskipun sudah beristirahat adalah gejala umum yang perlu diperhatikan.

  2. Memar dan Pendarahan: Memar tanpa sebab yang jelas dan sering berdarah saat sakit gigi adalah tanda yang perlu diwaspadai. Ini bisa terjadi karena gangguan pada produksi trombosit, yang dapat disebabkan oleh leukemia.

  3. Sesak Napas: Sesak napas yang Anda alami juga bisa terkait dengan anemia, di mana tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen akibat rendahnya jumlah sel darah merah.

  4. Gejala Lain: Gejala seperti sakit kepala, nafsu makan menurun, dan hidung yang terasa mau mimisan juga dapat berhubungan dengan masalah hematologi.

Langkah yang Perlu Diambil:

  1. Konsultasi dengan Dokter: Sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter spesialis. Anda perlu melakukan pemeriksaan darah lengkap untuk mengevaluasi jumlah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kondisi kesehatan Anda.

  2. Pemeriksaan Sumsum Tulang: Jika hasil tes darah menunjukkan adanya kelainan, dokter mungkin akan merekomendasikan prosedur aspirasi sumsum tulang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai produksi sel darah di sumsum tulang.

  3. Pemeriksaan Tambahan: Selain itu, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan tambahan untuk menyingkirkan kemungkinan infeksi atau kondisi lain yang dapat menyebabkan gejala yang Anda alami.

Kesimpulan: Meskipun gejala yang Anda sebutkan bisa menjadi tanda-tanda leukemia, hanya pemeriksaan medis yang dapat memberikan diagnosis yang akurat. Jangan menunda untuk berkonsultasi dengan dokter, karena penanganan yang cepat dan tepat sangat penting untuk kesehatan Anda. Pastikan untuk menjelaskan semua gejala yang Anda alami secara rinci saat berkonsultasi. Semoga Anda segera mendapatkan penanganan yang diperlukan.

3 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan