apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
tentang anak GERD
dr tanya, anak saya susah bgt makan dia stop g mau makan saat usia 18 bulan dan sekarang umur 22 bulan sama sekali g mau makan. sukanya makan buah dan hanya minum sufor. setiap habis minum sufor kadang" muntah. bb cenderung naik tp tdk banyak hanya 5 ons kurang lebihnya. jadi solusinya giamna dok. saya kok takut anak kena gerd ?
2 komentar
Terbaru
Hai Sobat Sehat, terima kasih pertanyaannya.
Anak Ibu terlalu banyak pemberian sufor dan/atau camilan buah ya. Sedangkah buah sendiri mengandung gula dan mengenyangkan. Sedangkan sufor bukan lagi yang utama untuk anak di atas usia 1 tahun. Anak di atas usia 1 tahun aturan pemberian makan 3 kali makan makanan utama dengan nasi lauk pauk dan 2 kali snack/sufor. Jika ibu terlalu banyak memberikan sufor ataupun camilan, yang tentu saja ini akan menggantikan porsi menu makanan utamanya, maka si kecil akan merasa kenyang dan menolak makan. Muntah dapat merupakan gejala tanda penyakit refluks (gastroesphageal reflux disease), sumbatan usus, infeksi telinga, infeksi usus, infeksi paru, radang otak, atau alergi protein. Jika refluks isi lambung menyebabkan gejala dan/atau komplikasi, maka disebut sebagai gastroesophageal reflux (GERD). Pada GERD, gumoh atau muntah berkaitan dengan penurunan berat badan, rewel, menangis terus – menerus, penolakan makan, atau gangguan napas kronik. GERD memerlukan pemeriksaan khusus dan pengobatan oleh dokter.
Jadi, saya rasa tidak ada kaitannya GERD dengan kondisi anak ibu ya. Semoga membantu
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda tentang anak GERD dengan sebaik mungkin berdasarkan informasi yang Anda berikan.GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah kondisi di mana isi lambung naik kembali ke kerongkongan secara berulang. Gejala yang mungkin terjadi pada anak dengan GERD meliputi kesulitan makan, muntah setelah makan, dan peningkatan berat badan yang lambat.
Jika anak Anda mengalami kesulitan makan dan hanya menyukai buah serta minum susu formula, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:
Perhatikan pola makan anak: Pastikan anak makan dalam porsi kecil dan sering. Hindari memberikan makanan berlebihan yang dapat memicu refluks asam. Juga, pastikan anak tidak makan terlalu dekat dengan waktu tidur.
Tinggikan kepala tempat tidur: Saat anak tidur, tinggikan kepala tempat tidurnya dengan menggunakan bantal atau mengangkat bagian kepala tempat tidur. Hal ini dapat membantu mencegah naiknya isi lambung ke kerongkongan.
Hindari makanan yang memicu refluks: Beberapa makanan dan minuman seperti makanan berlemak, pedas, berkarbonasi, dan kafein dapat memperburuk gejala GERD. Hindari memberikan makanan atau minuman ini kepada anak Anda.
Konsultasikan dengan dokter: Jika gejala GERD anak Anda tidak membaik atau semakin parah, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan pengobatan yang sesuai.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan anak secara keseluruhan. Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan anak Anda, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Saya harap informasi ini dapat membantu Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.
Related content