Tenggorokan Gatal Saat Tidur

Saat terserang flu dan pilek, tenggorokan akan ikut terasa gatal sehingga batuk terus berlangsung di malam hari. Apa penyebab tenggorokan gatal saat tidur? Dan bagaimana cara mengatasi tenggoroka gatal saat tidur? Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
621
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


penyebab umum yang menyebabkan tenggorokan gatal saat tidur :

1. Dehidrasi -> Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan tenggorokan menjadi kering dan gatal saat tidur. Tubuh membutuhkan cukup cairan untuk menjaga kelembaban di dalam tubuh. Jika tubuh dehidrasi, maka tenggorokan akan menjadi kering dan iritasi.

2. Alergi -> Alergi terhadap serbuk sari, bulu binatang, dan debu dapat menyebabkan tenggorokan gatal saat tidur. Ini disebabkan karena alergen tersebut dapat memicu peradangan di tenggorokan. Pada beberapa kasus, alergi juga dapat memicu batuk dan sesak napas.

3. Infeksi Tenggorokan -> Infeksi tenggorokan seperti radang tenggorokan atau tonsilitis dapat menyebabkan tenggorokan gatal saat tidur. Hal ini disebabkan oleh adanya peradangan di tenggorokan yang menyebabkan iritasi dan rasa gatal.

4. Refluks Asam -> Refluks asam terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi pada tenggorokan. Hal ini dapat menyebabkan rasa gatal dan terbakar di tenggorokan, terutama saat tidur.

5. Kelembapan Udara yang Rendah -> Kelembapan udara yang rendah dapat menyebabkan tenggorokan menjadi kering dan gatal saat tidur. Ini terutama terjadi pada musim dingin ketika pemanas ruangan digunakan untuk membuat ruangan lebih hangat, yang membuat kelembapan udara menurun.

6. Sleep Apnea -> Sleep apnea adalah kondisi di mana seseorang berhenti bernapas selama beberapa detik saat tidur. Hal ini dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan dan menyebabkan rasa gatal.

7. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) -> GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi. Hal ini dapat menyebabkan tenggorokan menjadi gatal saat tidur.


Sekian dan terima kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Tenggorokan gatal saat tidur dapat disebabkan oleh beberapa faktor, terutama saat Anda terserang flu dan pilek. Beberapa penyebab umum tenggorokan gatal saat tidur meliputi:
  1. Post-nasal drip: Ini adalah kondisi di mana lendir berlebih diproduksi di saluran napas atas dan menetes ke tenggorokan. Hal ini dapat menyebabkan sensasi gatal dan batuk terus-menerus. Post-nasal drip biasanya terjadi akibat alergi, pilek, atau flu yang berkepanjangan.

  2. Infeksi tenggorokan: Infeksi virus seperti pilek dan flu dapat menyebabkan peradangan pada tenggorokan, yang dapat menyebabkan rasa gatal dan batuk. Infeksi tenggorokan juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri seperti tonsilitis atau langitis.

  3. Sisa lendir yang menumpuk: Setelah sembuh dari pilek atau flu, masih mungkin ada sisa lendir yang menumpuk di saluran napas. Lendir ini dapat menetes ke tenggorokan dan menyebabkan rasa gatal dan kering.

Untuk mengatasi tenggorokan gatal saat tidur, Anda dapat mencoba beberapa langkah berikut:

  1. Minum banyak cairan hangat: Minum air hangat, teh herbal, atau sup hangat dapat membantu melembapkan tenggorokan dan meredakan rasa gatal.

  2. Berkumur dengan larutan garam: Berkumur dengan larutan garam hangat dapat membantu mengurangi peradangan dan menghilangkan lendir yang menumpuk di tenggorokan.

  3. Menggunakan pelembap udara: Menggunakan pelembap udara di kamar tidur dapat membantu menjaga kelembapan udara dan mencegah tenggorokan menjadi kering.

  4. Hindari merokok dan paparan asap: Merokok dan paparan asap dapat memperburuk iritasi tenggorokan. Hindarilah merokok dan berusaha untuk menghindari paparan asap rokok atau polusi udara lainnya.

  5. Mengonsumsi obat pereda batuk: Jika batuk terus berlanjut dan mengganggu tidur Anda, Anda dapat menggunakan obat pereda batuk yang dijual bebas sesuai petunjuk dosis yang dianjurkan.

Jika gejala tenggorokan gatal saat tidur berlanjut atau memburuk, disertai dengan demam tinggi, kesulitan menelan, atau gejala lain yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Harap dicatat bahwa informasi ini hanya bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan