SOAL KESEHATAN ANAK

  1. malam dok,saya ingin menanyakan soal apa yang anak saya derita,saat ini anak saya sedang dirawat dirumah sakit fatmawati,anak saya hampir berusia 2 tahun namun belum dapat berbicara dan belum berani untuk berjalan,dan barusaja istri saya bialng kalau anak saya kemungkinan menggarah ke hiper,apa menurut dokter kalau di lihat dari pandangan medis dokter
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
33
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.


Kemungkinan anak anda mengalami dispraksia yang merupakan gangguan tumbuh kembang. Dispraksia merupakan kondisi medis yang mempengaruhi koordinasi gerak tubuh, sehingga pengidap tidak dapat beraktivitas fisik layaknya orang normal pada umumnya. Pengidap kondisi ini akan lebih mudah terlihat, karena cenderung ceroboh, dan memiliki gangguan keseimbangan gerak tubuh. Penyakit ini lebih umum dialami oleh anak laki-laki ketimbang anak perempuan. Yang perlu ibu ketahui adalah, kondisi ini tidak mempengaruhi kecerdasan anak. Tanda anak dengan dispraksia biasanya sudah muncul sejak usia dini, tapi sulit terdeteksi karena tingkat perkembangan masing-masing anak berbeda. Anak dengan dispraksia biasanya mengalami gangguan keseimbangan, serta keterlambatan bicara. Bukan itu saja, berikut tanda klinis anak dengan dispraksia:

- Tidak mampu mempelajari teknik baru.

- Tidak mampu mengingat informasi.

- Tidak mampu mempraktikkan kemampuan dasar sehari-hari, seperti makan, berpakaian atau mengikat tali sepatu.

- Tidak mampu menulis.

- Tidak mampu menggambar.

- Tidak mampu menggenggam benda kecil.

- Tidak mampu memahami situasi sosial.

- Tidak mampu mengelola emosi dengan baik.

- Tidak mampu memanajemen waktu dengan baik.

- Tidak mampu merencanakan sesuatu dengan baik,

- Tidak mampu mengatur sesuatu yang berantakan dengan baik.


Pada bayi, mereka akan membutuhkan waktu lebih lama untuk duduk, merangkak, dan berjalan. Memiliki posisi atau postur tubuh yang berbeda dari anak pada umumnya. Saat ibu menemukan serangkaian gejalanya, segera temui dokter di rumah sakit terdekat guna menindaklanjuti gejala yang dialami Si Kecil. Biasanya, koordinasi gerak tubuh sudah dapat terlihat ketika Si Kecil menginjak usia 3 tahun, tapi pada sebagian besar anak, gejala baru dapat terdeteksi setelah mereka menginjak usia 5 tahun.


Saat serangkaian gejala ditemukan, dokter biasanya akan memeriksa kondisi saraf anak guna memastikan gejala yang muncul disebabkan oleh dispraksia. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan tanda positif, dokter akan melakukan sejumlah langkah penanganan berikut guna membantu anak melakukan aktivitasnya:

- Terapi okupasi, yaitu perawatan yang bertujuan agar anak mampu melakukan aktivitas hariannya, seperti makan, mandi, atau menulis.

- Terapi wicara, yaitu perawatan yang bertujuan untuk melatih kemampuan anak berkomunikasi dengan lebih jelas.

- Terapi motorik perseptual, yaitu perawatan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa, visual, gerak, serta memahami sesuatu.

Namun, ketika ibu menemukan serangkaian gejalanya, ibu dapat membantu mengatasi dispraksia dengan melakukan sejumlah hal berikut ini:

- Mengajak anak berolahraga ringan guna mendorong koordinasi gerak aktif.

- Mengajak anak bermain puzzle guna membantu kemampuan visual dan memahami.

- Mengajak anak untuk menulis atau menggambar dengan alat tulis.

- Mengajak anak bermain lempar bola guna membantu koordinasi gerak mata dengan tangan.


Apabila gejala di atas semakin parah maka sebaiknya anak anda dibawa ke dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang.


Sekian dan Terima Kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Maaf, berdasarkan informasi yang diberikan, saya tidak dapat memberikan diagnosis atau saran medis yang akurat. Untuk mengetahui kondisi kesehatan anak Anda, perlu dilakukan pemeriksaan langsung oleh dokter yang merawat anak Anda di rumah sakit. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes medis yang diperlukan untuk menentukan penyebab kondisi anak Anda. Saya sarankan untuk terus berkomunikasi dengan dokter yang merawat anak Anda dan mengikuti saran dan instruksi yang diberikan oleh dokter tersebut. Semoga anak Anda segera pulih dan sehat kembali.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan