Selamat malam dok maaf sebelumnya saya mau tanya dok teneteng mental anak saya anak saya sepertinya mengalmi troma dok tidak mau sekolah padahal aw
... Lihat LainnyaSeorang ibu 2 anak yg jarak 2 thn 4 bulan
Mau tanya bagaimana kita sebagai seorang ibu yg notaben bekerja tiba2 skrg full irt mengasuh 2 anak usia 5 tahun 5 bulan dan 3 tahun 1 bulan,agar mereka nurut dengan omongan kita
1 komentar
Terbaru
Halo Erika Adelina, terima kasih untuk pertanyaannya.
Sebagai seorang wanita yang telah menikah dan memiliki anak, tentunya bekerja diluar rumah menjadi hal yang perlu dipertimbangkan. Setiap orang memiliki alasan tersendiri dari setiap keputusan yang diambil, termasuk untuk tetap bekerja atau mengurus rumah tangga sepenuhnya.
Berdasarkan pengalaman anda, perubahan peran dari ibu yang bekerja menjadi ibu yang mengurus rumah tangga sepenuhnya memerlukan adaptasi sehingga tidak menjadi konflik dalam diri. Jika perubahan peran tersebut belum bisa diterima secara sadar, maka bisa saja berdampak pada proses pengasuhan, seperti mudah melampiaskan kekesalan dan kemarahan terhadap anak.
Perlu diketahui bahwa usia 0-5 tahun merupakan masa golden age bagi anak sehingga dibutuhkan stimulasi yang tepat agar dapat mencapai perkembangan sesuai usianya. Terkadang orang tua menganggap bahwa anak yang penurut merupakan anak yang baik. Namun, di sisi lain perlu disadari bahwa usia tersebut anak akan mengeksplor sekitarnya sehingga menjadi pengalaman dan proses belajar tersendiri oleh anak, serta akan membantu proses perkembangan otak anak. Dengan demikian, perlu dipertimbangkan kembali apakah anda lebih memilih mengasuh anak yang menuruti perkataan orang tuanya dan menjadi bergantung tanpa adanya kemandirian, atau mengasuh agar anak dapat menjadi versi terbaik dari dirinya dan bertanggung jawab atas pilihannya dikemudian hari?
Beberapa cara yang dapat anda lakukan agar terjalin kedekatan dengan anak, yaitu luangkan waktu untuk bermain bersama anak dan memberikan pelukan secara intens. Ajak anak bercerita setiap hari dan bacakan dongeng untuknya. Latih anak untuk mengenali dan mengelola emosinya sendiri, serta nasihati anak secara tepat. Sesekali ajak anak untuk beraktivitas bersama saat menyelesaikan kerjaan rumah sehingga semakin terjalin kedekatan sekaligus membantu anak dalam mengembangkan life skill-nya.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri atau anak anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.