Dok ..saya mempunyai anak laki2 Yanng berumur 13 tahun ...beberapa saat yang lalu ,anak saya ketahuan di malam hari mencoba menyentuh kemaluan say
... Lihat Lainnya
Shazma Alsyafa
10 bulan yang lalu
Sembelit terus menerus
Hallo dokter,saya mau bertanya
Anak sy UMR 3th kurg 3 bulan,dari sejak bayi dia ada masalah stiap kali BAB,dulu wkt masih nyusu sufor sy kira itu efek dari sufor ternyata stelah sufor nya berhentipun BAB nya masih susah,harus mengejan dan pernah sampe berdarah,padahal anak sy minum air putihnya stiap hari rutin banyak,dan dari makananpun GK prnh yg aneh2,juga gak mengkonsumsi obat2an apapun,scra fisik anak sy aktif bgt dan sgt sehat hanya ada masalah di BAB nya itu,dia kalo BAB gak bisa sehari itu langsung,jadi dlm sehari semalam dia bisa BAB 2-3 kali tapi hanya sedikit bgt bnr2 sdikit, atau maaf bisa dibilang cuma ngmpet dan itu berlangsung bisa sampe 3 hari berturut turut,dan yg ke 4 harinya dia baru bisa BAB banyak,itupun sgt kesusahan harus mengejan dan tinja nyapun maaf sangat besar dan berwarna coklat pekat kehitaman,anak sy hampir jarang sekali BAB tinja nya selain warna coklat pekat hampir hitam..itu kenapa ya dokter saya bingung harus gimna
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1
1 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda sebaik mungkin berdasarkan informasi yang Anda berikan.Sembelit pada anak bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kurangnya asupan serat dalam makanan, kurang minum, perubahan pola makan, atau kondisi medis tertentu. Dalam kasus anak Anda, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab sembelit yang berkelanjutan.
Pertama, perhatikan pola makan anak Anda. Pastikan dia mendapatkan cukup serat dalam makanannya, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian. Serat membantu melunakkan tinja dan memperlancar pencernaan. Selain itu, pastikan anak Anda juga minum cukup air setiap hari, karena dehidrasi dapat menyebabkan sembelit.
Selanjutnya, perhatikan juga apakah ada makanan tertentu yang mungkin menyebabkan sembelit pada anak Anda. Beberapa makanan seperti susu sapi, produk susu olahan, atau makanan tinggi lemak bisa menyebabkan sembelit pada beberapa anak. Jika Anda mencurigai adanya alergi atau intoleransi makanan, konsultasikan dengan dokter anak untuk mendapatkan saran lebih lanjut.
Selain itu, perhatikan juga kebiasaan buang air besar anak Anda. Jika dia menahan atau mengejan saat buang air besar, itu bisa membuat sembelit semakin parah. Ajari anak Anda untuk pergi ke toilet saat merasa ingin buang air besar, dan berikan waktu yang cukup untuk buang air besar tanpa mengejan terlalu keras.
Jika masalah sembelit anak Anda terus berlanjut dan tidak membaik dengan perubahan pola makan dan kebiasaan buang air besar, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak. Dokter akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memberikan penanganan yang sesuai, seperti pemberian obat pencahar jika diperlukan.
Ingatlah bahwa saya hanya memberikan saran umum berdasarkan informasi yang Anda berikan. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi anak Anda.
Related content