Halo dok mau tanya anak saya umur 14 bulan di pipi nya ada bercak putih kira2 pake apa ya dok,mohon saran ya,terima kasih
Anonim
9 bulan yang lalu
Sembelit pada bayi1tahun
Dok,mau tanya anak saya umur 1 tahun sembelit sudah 3 hari.pas BAB susah kelua(alot)sampai mengedan sampai nangis tapi gak bisa keluaryang keluar hanya ujungya saja.mohon solusi dok sampai hari ini anak saya belum bab dan rewel
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
1
1 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya bukan dokter, namun saya dapat memberikan beberapa saran umum terkait sembelit pada bayi berusia 1 tahun. Jika bayi Anda mengalami sembelit selama 3 hari dan mengalami kesulitan saat buang air besar, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba:Berikan makanan yang kaya serat: Pastikan bayi Anda mendapatkan cukup serat dalam makanannya. Serat membantu melunakkan tinja dan memperlancar pencernaan. Anda dapat memberikan makanan seperti buah-buahan, sayuran, dan sereal yang tinggi serat.
Berikan cairan yang cukup: Pastikan bayi Anda terhidrasi dengan baik. Berikan ASI atau susu formula secara teratur, dan jika bayi sudah mulai minum air, pastikan ia minum cukup cairan.
Berikan minyak zaitun: Beberapa tetes minyak zaitun dalam makanan bayi dapat membantu melunakkan tinja dan memperlancar buang air besar.
Lakukan pijatan perut: Pijat perut bayi dengan lembut menggunakan gerakan melingkar searah jarum jam. Ini dapat merangsang pergerakan usus dan membantu melancarkan buang air besar.
Berikan waktu untuk buang air besar: Biarkan bayi Anda memiliki waktu yang cukup untuk buang air besar. Jangan terburu-buru atau memaksa bayi untuk buang air besar.
Jika masalah sembelit berlanjut atau bayi Anda mengalami gejala lain seperti muntah, demam, atau kehilangan nafsu makan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.
Harap dicatat bahwa saran ini hanya bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter.
Related content