Selamat siang dok anak saya laki-laki umur 10 thn kls 4 sd

Disekolah sekarang sering marah2 kesel berantem disekolah saya jadi malu dan bingung saya tanya diam saja bagaimana cara saya merubah sikapnya menjadi baik. Saya takut pihak sekolah mengeluarkan dr sekolahan saya orng tdk punya klu dikeluarkan dr sekolah saya harus bagaimana


Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo Linda Nurlianti, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kami memahami kekhawatiran anda sebagai orang tua. Perlu diketahui bahwa perilaku yang ditampilkan anak terkadang merupakan cara mereka untuk mendapatkan perhatian/ pengakuan dari lingkungan atau orang tuanya. Selain itu, perilaku tersebut juga terkadang akibat pengaruh dari teman sepergaulannya atau mungkin mencontoh perilaku orang-orang di sekitarnya. Namun, sebagai orang tua anda tetap selalu berusaha mengambil peran dalam membimbing dan mengarahkan remaja untuk berperilaku yang adaptif, serta mencari tahu akar anak berperilaku demikian.


Beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk menghadapi anak, yaitu ajak mereka berdiskusi mengenai alasan mereka menunjukkan perilaku yang terkesan menentang, dengarkan pendapatnya, dan sebaiknya menghindari untuk menghakimi karena akan menyebabkan mereka menjadi pribadi yang menutup diri dari orang tua. Selain itu, libatkan remaja untuk membuat kesepakatan bersama yang berlaku dalam keluarga sehingga keberadaannya merasa dihargai. Anda juga perlu menegaskan norma-norma yang berlaku di masyarakat dan konsekuensi yang akan diterima jika melanggar. Dengan demikian, anak akan memiliki pandangan mengenai bagaimana dirinya harus bersikap. Namun, jika perilaku remaja telah melewati batas wajar, maka anda perlu bersikap tegas.


Jangan ragu untuk memeriksakan anak anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan saran yang mungkin dapat membantu Anda dalam menghadapi situasi ini. Namun, perlu diingat bahwa saya adalah AI dan bukan dokter sebenarnya. Jika masalah ini terus berlanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan mental anak untuk mendapatkan bantuan yang lebih spesifik.:
  1. Komunikasi Terbuka: Ajak anak Anda untuk berbicara tentang perasaan dan emosi yang dia alami. Dengarkan dengan penuh perhatian dan tunjukkan empati. Hal ini dapat membantu anak Anda merasa didengar dan dipahami.

  2. Identifikasi Penyebab Marah: Coba cari tahu apa yang memicu kemarahan anak Anda di sekolah. Apakah ada masalah dengan teman sekelas, guru, atau lingkungan sekolah? Dengan mengetahui penyebabnya, Anda dapat mencari solusi yang lebih tepat.

  3. Ajarkan Keterampilan Mengelola Emosi: Bantu anak Anda untuk mengenali emosi yang dia rasakan dan memberikan keterampilan untuk mengelolanya dengan baik. Misalnya, ajarkan teknik pernapasan dalam, menghitung hingga 10 sebelum bereaksi, atau mengalihkan perhatian dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan.

  4. Dorong Keterlibatan Positif: Ajak anak Anda untuk terlibat dalam kegiatan yang positif di sekolah, seperti klub atau olahraga. Hal ini dapat membantu anak Anda merasa lebih terhubung dengan lingkungan sekolahnya dan mengurangi kemungkinan terjadinya konflik.

  5. Kolaborasi dengan Sekolah: Jangan ragu untuk berkomunikasi dengan pihak sekolah mengenai masalah yang sedang dihadapi oleh anak Anda. Diskusikan bersama mereka untuk mencari solusi yang terbaik. Mereka mungkin memiliki saran atau program yang dapat membantu anak Anda.

Jika pihak sekolah mengeluarkan anak Anda, penting untuk mencari alternatif pendidikan yang sesuai. Anda dapat mencari sekolah lain atau mencari bantuan dari lembaga pendidikan setempat untuk menemukan solusi yang tepat.

Ingatlah bahwa setiap anak memiliki kebutuhan dan cara mengatasi masalah yang berbeda. Jika masalah ini terus berlanjut atau memburuk, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan mental anak untuk mendapatkan bantuan yang lebih spesifik.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan