🔥 Diskusi Menarik

Perut besar

Hai dok,, anak saya perempuan umur 1 tahun, perut nya kelihatan besar bahkan kalo duduk bisa melebihi dada nya, tapi dia gak ada gejala lain, smua normal, cuma perut lebih besar dari ukuran normal, seperti ada air di perutnya, kalo di tekan ke dalam itu lembut, mohon bantu jawaban nya dokter, Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
13
2

2 komentar

Hai sobat sehat, terima kasih pertanyaannya.


Ascites atau asites adalah gangguan kesehatan yang ditandai dengan penumpukan cairan di dalam rongga perut, sehingga menyebabkan pengidapnya memiliki perut buncit dan membengkak.


Apa itu Asites?

Ascites atau asites adalah kondisi medis berupa menumpuknya cairan berlebih di dalam rongga perut (abdomen). Normalnya, cairan di dalam rongga perut tidak lebih dari 20 mililiter. Namun, pengidap asites akan memiliki cairan di dalam rongga perutnya melebihi 25 mililiter.

Asites biasanya merupakan komplikasi dari penyakit tertentu, seperti sirosis hati dan hipoalbuminemia. Bahkan, hampir 80% kasus asites disebabkan oleh sirosis hati.


Penyebab Asites

Terdapat sejumlah kondisi medis yang dapat menyebabkan seseorang mengalami asites, seperti hipoalbuminemia, sirosis hati, kanker hati, dan lain-lain. Berikut penjelasan selengkapnya.

1. Sirosis Hati

Salah satu kondisi medis yang paling sering menyebabkan asites adalah sirosis hati. Sirosis hati merupakan gangguan kesehatan yang disebabkan munculnya jaringan parut sehingga memengaruhi fungsi organ hati.


2. Kanker Hati

Masalah kesehatan selanjutnya yang dapat menyebabkan asites adalah kanker hati. Kanker hati dapat memicu peningkatan permeabilitas peritoneum (kemampuan cairan melewati jaringan yang melapisi rongga abdomen), sehingga membuat cairan lebih mudah masuk ke dalam rongga abdomen dan menyebabkan asites.


3. Gagal Hati

Selain sirosis dan kanker hati, gangguan hati yang juga dapat memicu terjadinya asites adalah gagal hati. Gagal hati terjadi karena hati tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga berdampak pada penyumbatan pembuluh darah vena dalam organ tersebut. Akibatnya, cairan yang terdapat dalam pembuluh darah tersebut bocor dan menyebabkan asites.


4. Gagal Ginjal

Fungsi ginjal adalah menjaga keseimbangan cairan serta menyaring sisa-sisa metabolisme tubuh untuk dibuang melalui urine. Salah satu gangguan ginjal yang dapat memicu asites adalah gagal ginjal.


Gagal ginjal terjadi ketika organ ginjal tidak dapat berfungsi dengan optimal, sehingga mengakibatkan penumpukan cairan serta limbah berlebih dalam tubuh. Penumpukan cairan ini dapat bocor ke dalam rongga perut dan menyebabkan asites.


5. Hipoalbuminemia

Penyebab asites berikutnya adalah hipoalbuminemia, yaitu kondisi ketika kadar albumin di dalam darah sangat rendah. Di mana, senyawa albumin ini memiliki fungsi untuk menjaga cairan tubuh supaya tidak bocor keluar dari dalam pembuluh darah.


6. Gangguan Pankreas

Gangguan pankreas, seperti pankreatitis akut serta pankreatitis kronis, dapat memicu terjadinya kekurangan protein dalam tubuh. Kekurangan protein tersebut menyebabkan tekanan onkotik (tekanan yang berfungsi membawa cairan ke dalam darah) menurun sehingga dapat mengakibatkan cairan bocor ke jaringan sekitar, termasuk rongga perut.


Gejala Asites

Gejala asites bisa muncul secara bertahap maupun tiba-tiba. Beberapa gejala umum dari asites adalah sebagai berikut:

  1. Perut membesar menyerupai balon.
  2. Perut kembung dan terasa sesak.
  3. Mual dan muntah.
  4. Nyeri perut.
  5. Sesak napas yang terasa semakin nyeri saat berbaring.
  6. Gangguan pencernaan.
  7. Berat badan bertambah.


7 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Maaf, namun berdasarkan konteks yang diberikan, saya tidak dapat memberikan diagnosis atau saran yang akurat. Untuk masalah kesehatan anak Anda, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli kesehatan yang dapat melakukan pemeriksaan langsung dan memberikan penilaian yang tepat. Mereka akan dapat memberikan informasi yang lebih rinci dan membantu menentukan penyebab perut besar pada anak Anda.
8 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan