🔥 Diskusi Menarik

Perbedaan Berat Badan Bayi Asi Dan Susu Formula

Dok anak saya Asi eksklusif sampai sekarang, dan lahirnya selisih satu bulan dengan anak adik saya. Anak adik saya lebih dulu lahir dan bayinya minum asi hanya sekitar dua minggu, selebihnya sufor sampai sekarang. Kenapa dari segi TB dan BB kelihatan lebih tinggi dan besar yg sufor ya dok ? TB nya hampir selisih 10cm dan beratnya hampir selisih 1kg. Umur anak adik 7bulan , dan umur anak saya 6 bulan, lahir dg BB dan TB yg sama 3.2 dan 51cm. Apakah ada perbedaan berat badan bayi asi dan susu formula? Terima kasih.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
39
2

2 komentar

Hallo Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.


Idealnya, bayi berusia kurang dari 6 bulan hanya diberikan ASI eksklusif tanpa tambahan susu, makanan, atau minuman tambahan lainnya, kecuali dengan saran dokter. Nutrisi dalam ASI sesuai dengan kebutuhan bayi, dan dengan kemampuan tubuh bayi dalam mencernanya.

Sebab itu, bayi yang mendapat ASI eksklusif cenderung lebih jarang sakit, dan lebih rendah risikonya mengalami alergi, infeksi, diare, muntah, sembelit, kolik, tersedak, atau gangguan kesehatan lainnya.


Memang, pemberian susu formula yang cocok bisa membuat bayi lebih cepat gemuk. Namun, gemuk atau tidak tentu bukan patokan mutlak dalam menilai status kesehatan bayi. Asalkan saat ini berat dan tinggi badan bayi Anda masih berada dalam rentang pertumbuhan normal (Anda bisa lihat di kurva dalam KMS/ Kartu Menuju Sehat atau kurva pertumbuhan WHO), maka Anda tidak perlu khawatir akan hal ini.

Justru, pada beberapa kasus, bayi yang diberikan susu formula berisiko lebih tinggi mengalami obesitas (terlalu gemuk) dan beragam penyakit lain di kemudian hari.


Baiknya, Anda tidak dulu khawatir terkait hal ini ya.. Agar pertumbuhan bayi Anda lebih optimal, Anda bisa berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI Anda, seperti dengan lebih rajin memerah ASI dan menyusui bayi Anda setiap 2-3 jam sekali, makan variasi makanan bergizi seimbang terutama jenis kacang-kacangan, jangan stres, minum yang banyak, cukup istirahat, dan jalani selalu gaya hidup sehat.

Anda pun perlu menjaga tubuh dan lingkungan bayi Anda agar tetap bersih, beri juga bayi Anda MPASI yang bernilai gizi tinggi dan seimbang, beri bayi Anda imunisasi lengkap sesuai saran dokter, jauhkan bayi Anda dari orang yang sedang sakit menular, serta teratur mengontrol tumbuh kembang bayi ke fasilitas kesehatan terdekat setiap bulannya.


Semoga membantu.

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Perbedaan berat badan bayi yang mendapatkan ASI eksklusif dan susu formula bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi perbedaan tersebut:
  1. Komposisi nutrisi: ASI memiliki komposisi nutrisi yang unik dan disesuaikan dengan kebutuhan bayi. ASI mengandung zat-zat penting seperti protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Susu formula juga dirancang untuk memberikan nutrisi yang seimbang, tetapi komposisinya tidak sama persis dengan ASI.

  2. Kuantitas makanan: Bayi yang mendapatkan ASI biasanya mengatur sendiri jumlah makanan yang mereka butuhkan. Mereka bisa menghisap ASI sesuai dengan kebutuhan mereka. Sementara itu, bayi yang diberi susu formula mungkin mengonsumsi jumlah yang ditentukan oleh takaran yang diberikan.

  3. Pemberian makanan tambahan: Pada usia 6-7 bulan, bayi mulai diperkenalkan dengan makanan tambahan selain ASI atau susu formula. Pemberian makanan tambahan yang tepat dan seimbang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan berat badan bayi.

  4. Faktor genetik: Faktor genetik juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi. Setiap bayi memiliki potensi pertumbuhan yang unik berdasarkan faktor genetiknya.

Namun, perlu diingat bahwa perbedaan berat badan dan tinggi badan antara bayi yang mendapatkan ASI eksklusif dan susu formula tidak selalu signifikan. Setiap bayi memiliki pola pertumbuhan yang berbeda dan tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua bayi. Yang terpenting adalah memastikan bayi mendapatkan nutrisi yang cukup dan seimbang untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang pertumbuhan bayi Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi. Mereka dapat melakukan evaluasi lebih lanjut dan memberikan saran yang sesuai berdasarkan kondisi spesifik bayi Anda.

Semoga jawaban ini membantu! Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan