Muntah
Bayi saya kerap muntah yang banyak. Sehinggakan kadang2 smpai keluar Dari hidung. Umurnya baru 1bulan 5hari. Dia berkahak sudah beberapa minggu (kadang ada, kadang tiada) pergi klinik doc cakap nafas bayi okay. Suruh tunggu lagi 2 minggu untuk tngok berat bayi turun atau tidak. Cuma hari2 muntah buat saya risau sehinggakan sehari 3 Kali.
Hallo Farah ain jefry, terima kasih atas pertanyaan nya.
Meski sulit untuk didengar, muntah pada bayi adalah kondisi yang cukup umum terjadi. Anak Anda mungkin akan mengalami beberapa kali muntah-muntah selama tahun pertamanya. Ada banyak penyakit anak yang bisa menyebabkan muntah pada bayi, namun biasanya muntah cepat sembuh tanpa perawatan.
Ada perbedaan antara muntah sebenarnya dan gumoh. Muntah adalah mengeluarkan isi perut secara paksa melalui mulut. Muntah terjadi ketika otot perut dan diafragma dada berkontraksi kuat tapi perut rileks. Aksi refleks ini dipicu oleh “pusat muntah” di dalam otak setelah terangsang oleh:
Penyebab umum muntah pada anak beragam menurut usianya. Selama beberapa bulan pertama, misalnya, kebanyakan bayi akan melepehkan sejumlah kecil susu formula atau ASI (gumoh), biasanya sekitar sejam setelah diberi makan. Gumoh akan lebih jarang terjadi jika anak terus bersendawa dan jika aktivitas aktif dibatasi langsung setelah makan. Frekuensi gumoh cenderung berkurang saat bayi bertambah umur, tapi mungkin tetap terjadi dalam bentuk yang ringan sampai usia 10-12 bulan. Gumoh tidak berbahaya dan tidak menganggu kenaikan berat badan normal.
Muntah pada bayi yang berkepanjangan, apa sebabnya?
1. Hypertrophic pyloric stenosis
Di antara usia 2 minggu dan 4 bulan, muntah pada bayi yang hebat berkepanjangan mungkin disebabkan oleh penebalan otot di ujung perut disebut hypertrophic pyloric stenosis. Kondisi ini mencegah makanan masuk menuju usus sehingga membutuhkan bantuan medis secepatnya. Operasi biasanya dibutuhkan untuk membuka area yang menyempit. Tanda penting kondisi ini adalah muntah hebat yang muncul selama sekitar 15-30 menit atau kurang setelah kali selesai makan.
2. Refluks asam lambung
Gumoh kadang malah memburuk di beberapa minggu atau bulan pertama hidup bayi. Walaupun tidak hebat, tapi muncul sepanjang waktu. Hal ini terjadi ketika otot di ujung bawah esofagus menjadi terlalu rileks dan memungkinkan isi perut kembali naik ke atas. Kondisi ini disebut penyakit refluks asam lambung, atau GERD.
3. Infeksi
Setelah beberapa bulan pertama, penyebab muntah pada bayi yang paling umum adalah infeksi perut atau usus. Yang paling sering disebabkan oleh infeksi virus, walaupun sesekali bakteri dan bahkan parasit mungkin jadi penyebabnya.
(https://hellosehat.com/parenting/kesehatan-anak/gejala-anak/penyebab-muntah-pada-bayi/) sebaiknya jika muntah semakin parah lakukan pemeriksaan kembali ke dokter.
hellosehat.com