mogok makan, terutama nasi

anak saya usia 1 tahun 9 bulan. tiba tiba tdk mau makan terutama nasi. padahal sebelumnya sangat suka makan, bahkan banyak. mohon petunjuknya🥲🥲

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Ibu/Bapak, wajar jika anak usia 1 tahun 9 bulan mulai menunjukkan fase pilih-pilih makanan, termasuk menolak nasi, meskipun sebelumnya ia sangat menyukainya. Kondisi ini sering disebut sebagai 'gerakan tutup mulut' dan bisa dipengaruhi oleh lingkungan serta perilaku orang tua:

Beberapa hal yang bisa dicoba untuk mengatasi anak yang mogok makan nasi:

  1. Jangan memaksa: Hindari memaksa anak makan atau menciptakan suasana makan yang tegang. Memaksa hanya akan membuat anak semakin menolak dan mengasosiasikan waktu makan dengan hal negatif.
  2. Variasi menu dan penyajian: Coba sajikan nasi dalam porsi kecil atau berikan variasi nasi, misalnya nasi tim dengan lauk yang berbeda, nasi goreng tanpa bumbu berlebihan, atau nasi yang dibentuk menarik. Perubahan kebiasaan makan seringkali dipengaruhi oleh variasi menu.
  3. Sumber karbohidrat lain: Jika anak benar-benar menolak nasi, tawarkan sumber karbohidrat lain seperti kentang, roti, pasta, atau sereal gandum. Pastikan asupan karbohidratnya tetap terpenuhi.
  4. Ciptakan suasana makan yang positif: Ajak anak makan bersama keluarga agar ia melihat makan sebagai aktivitas yang menyenangkan. Berikan contoh pola makan yang baik dan libatkan anak dalam proses persiapan makanan jika memungkinkan.
  5. Perhatikan kualitas makanan: Pastikan makanan yang disajikan memiliki rasa, bau, dan warna yang menarik bagi anak. Sedikit gula dan garam boleh ditambahkan untuk meningkatkan selera makan, namun tetap dalam batas wajar.
  6. Tetap tawarkan: Terus tawarkan nasi secara berkala tanpa paksaan. Terkadang anak hanya butuh waktu untuk menerima kembali makanan yang sebelumnya ia sukai.
  7. Konsultasi ke dokter: Jika anak terus menolak makan, berat badannya menurun, atau ada kekhawatiran lain, sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak atau ahli gizi untuk evaluasi lebih lanjut.
1 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan