Mengatasi Trauma pada anak

assalamualaikum wr.wb


selamat malam dok…entah drmana sy mesti certia tp pd saat ini sy sedang sedih dok..singkat cerita sy punya satu anak yg skg sdh beranjak remaja usia nya 17 thn dok..

dari kecil dr usia dia 5 thn mmg tumbuh tanpa kasih sayang seorg ayah dok krn ayahnya meninggal dunia…dan sy sdh menikah lagi dan mempunyai anak lain dr suami sy skg…tp entah knp anak sy yg pertama ini seprti tdk bisa menerima adik2 nya…pdhal sdh ber x x sy jelaskan klo semua adik2 nya adalah adik2 kandung walaupun beda ayah…krn sy yg melahirkan mereka dok..

sifat anak sy ini sedikit berbeda dok …dia sedikit keras..gak pedulian..terhadap org2 sekitar dia..mgkin dr kecil umur 5thn dia selalu sy tinggal2 kerja..dan dia merasa sendiri x ya krn kebetulan sy dan suami sy jg bekerja kdg hrs dinas kerja keluar kota smpe berminggu2 jd waktu luang utk anak sy sedikit..tp begtu sy tdk sdg tugas sy pasti meluangkan wktu utk anak sy ini dok…pergi jln2 atw sekeder ngeMall mkn bareng

singkat cerita begtu tumbuh remaja karakter dia semakin terbentuk dok..dia menjadi anak yg introvert..dia lbh suka menghabis kan wktu di rumah di kamar dan main2 game di dunia maya nya dia…sy bingung dan kaget waktu sy tau ternyata selama ini dia byk memedam ksedihan dia merasa trauma kesepian mungkin ya…walaupun dia anteng di rumah trs tdk bbergaul bahkan keluar rmh pun hanya sekolah saja …dan lbh kaget nya lagi sy tau dari adik sy..org yg dia percaya utk bercerita kalo dia sebenernya sdh depresi dan sdh bbrp x mau mencoba bunuh diri …astagfirallah betapa hancur sedih nya hati sy dok.yg sy pikir dia jd anak yg kuat.krn sy selalu menguatkan dia sering mengatakan itu takdir dll….dan dia hrs bisa terima kenyataan kalo papa nya sdh lama meninggal tp ternyata smpe skg dia msh belum bisa terima dok..

Sy tanya baik2 dan jawaban anak sy…dia seperti mmg butuh psikolog yg menangi dia..krn hampir selama 17 thn anak sy msh terbyang papanya…daan dia kesulitan utk tidur cepet dok..bahkam dia sering menangis tanpa sebab katanya ..😢

baiklah untuk x ini mmg sy harus membawa dia ke psikiater mgkin lbh baik..

nah kalo utk kasus anak sy seperti ini apakah menurut dokter ini sdh patal dan sudah sgt berbahaya kah dok..Terimakasih sebelumnya dok 🙏


wassalam


Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Kami dapat memahami kekhawatiran anda sebagai orang tua. Mengingat usianya saat ini sudah memasuki fase remaja, maka dalam menghadapinya juga membutuhkan cara tersendiri dengan masuk ke dunianya. Coba ajak ia untuk berbicara dari hati ke hati, tanyakan apa yang dirasakan, dipikirkan dan harapannya, lalu dengarkan tanpa menghakimi atau memberikan ceramah. Dengan demikian ia dapat merasa nyaman, dimengerti, dan dihargai perasaannya sehingga dapat lebih terbuka.


Berdasarkan keluhan yang anda sampaikan, maka kondisinya perlu segera mendapatkan pendampingan profesional, boleh dengan memeriksakan ke psikiater ataupun ke psikolog.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.

Berdasarkan cerita yang Anda sampaikan, anak Anda mengalami trauma yang cukup serius dan membutuhkan bantuan profesional dari psikolog atau psikiater. Gejala-gejala yang ia alami seperti depresi, kesulitan tidur, dan bahkan mencoba bunuh diri, menunjukkan bahwa ia membutuhkan perawatan yang serius. Anda dapat membawa anak Anda ke dokter spesialis jiwa untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Selain itu, Anda juga dapat memberikan dukungan dan perhatian ekstra pada anak Anda, serta menghindarkan ia dari hal-hal yang berhubungan dengan penyebab trauma. Semoga anak Anda segera pulih dan kembali menjadi anak yang bahagia dan sehat.
2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan