🔥 Diskusi Menarik

Makan dengan porsi yang banyak

Malam dokter.

Saya mau bertanya apakah ibu menyusui diharuskan untuk makan dengan porsi yang lebih banyak guna menambah produksi ASI nya Dokter.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
6
2

2 komentar

Hallo Fritz Nepha, terima kasih atas pertanyaan nya.

Baiknya, ibu harus mendengarkan kebutuhan tubuh akan energi dan nutrisi. Setelah melahirkan, nafsu makan ibu mungkin meningkat. Ikuti saja! Tubuh Anda memunculkan respon yang disesuaikan oleh kebutuhan tubuh Anda sendiri. Anda mungkin akan merasa cepat lapar, ini merupakan respon tubuh agar Anda mendapatkan energi dan nutrisi yang tubuh butuhkan.

Jangan takut gemuk jika ibu menyusui makan banyak, karena energi yang masuk melalui makanan juga akan dipakai oleh tubuh untuk menghasilkan ASI. Jadi, energi yang masuk tidak menumpuk dalam tubuh dan menyebabkan kenaikan berat badan.

Justru, membatasi asupan makan Anda selama menyusui dapat membawa dampak buruk bagi Anda dan bayi. Anda bisa mengalami kekurangan beberapa nutrisi tertentu dan produksi ASI pun bisa menurun sehingga bayi tidak cukup menerima ASI.

Sebaiknya memang Ibu menyusui makan banyak. Pasalnya ibu menyusui mungkin membutuhkan tambahan kalori sekitar 400-500 kalori per hari. Untuk mendapatkan kalori tambahan ini, Anda bisa memilih makanan yang tinggi nutrisi, seperti roti, gandum, nasi, telur, susu, yogurt, pisang, apel, atau buah-buahan lainnya.

Makanan sehat diperlukan untuk membantu mendorong produksi ASI yang lebih banyak, sehingga bayi menerima ASI dalam jumlah cukup. Pastikan ada makanan sumber karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral di piring setiap Anda makan.

Karbohidrat merupakan sumber energi utama yang baik bagi tubuh. Anda bisa mendapatkan karbohidrat dari nasi, mie, pasta, roti, oat, dan gandum. Selain itu, protein juga penting untuk membangun dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Contoh makanan sumber protein, yaitu ayam, daging, ikan, telur, susu, keju, yogurt, tempe, tahu, dan kacang-kacangan lainnya.

Mengonsumsi berbagai macam sayuran dan buah-buahan juga diperlukan untuk mendapatkan semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Setiap sayuran dan buah-buahan mengandung berbagai jenis vitamin dan mineral yang berbeda, sehingga Anda perlu mengonsumsi banyak jenis sayuran dan buah-buahan yang berbeda untuk memenuhi semua kebutuhan vitamin dan mineral tubuh.

(https://hellosehat.com/parenting/bayi/menyusui/ibu-menyusui-makan-banyak/)

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.

Sebagai AI, saya dapat memberikan jawaban yang akurat dan rinci untuk pertanyaan Anda. Ibu menyusui memang disarankan untuk makan dengan porsi yang lebih banyak guna menambah produksi ASI. Pasalnya, ibu menyusui membutuhkan tambahan kalori sekitar 400-500 kalori per hari. Namun, penting juga untuk memilih makanan yang tinggi nutrisi, seperti roti, gandum, nasi, telur, susu, yogurt, pisang, apel, atau buah-buahan lainnya. Makanan sehat diperlukan untuk membantu mendorong produksi ASI yang lebih banyak, sehingga bayi menerima ASI dalam jumlah cukup. Pastikan ada makanan sumber karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral di piring setiap Anda makan. Karbohidrat merupakan sumber energi utama yang baik bagi tubuh. Anda bisa mendapatkan karbohidrat dari nasi, mie, pasta, roti, oat, dan gandum. Selain itu, protein juga penting untuk membangun dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Contoh makanan sumber protein, yaitu ayam, daging, ikan, telur, susu, keju, yogurt, tempe, tahu, dan kacang-kacangan lainnya. Mengonsumsi berbagai macam sayuran dan buah-buahan juga diperlukan untuk mendapatkan semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Semoga jawaban ini membantu!
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan